.webp)
Sebanyak 41 napi meninggal dunia akibat kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang. Ada delapan korban selamat, enam di antaranya mengalami luka bakar di atas 40 persen.
"Dari delapan orang yang di RSUD Kabupaten, enam orang luka bakar di atas 40 persen, masuk ICU," ujar Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah kepada wartawan, Rabu (8/9/2021).
Sementara itu, dua korban lainnya masih diobservasi di ruang rawat inap rumah sakit. Dia mengatakan pasien sisanya mengalami luka bakar di bawah 40 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satu pasien dengan luka bakar 25 persen dan susp trauma inhalasi diobservasi ketat. Satunya lagi dengan luka bakar di bawah 20 persen," tutur Arief.
Seperti diketahui, kebakaran di Lapas Tangerang itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 01.45 WIB. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
"Sementara diduga akibat hubungan pendek arus listrik," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Rabu (8/9/2021).
Kebakaran di Lapas Tangerang berlangsung sekitar 2 jam. Api bisa dipadamkan sekitar pukul 04.00 WIB.
Selain korban tewas, sebanyak 81 orang korban luka terdiri atas 8 orang yang menderita luka berat dan 73 orang mengalami luka ringan.
Simak video 'Penampakan Kobaran Api di Lapas Tangerang yang Tewaskan 41 Orang':
