Wamenkes: Eskalasi Kasus COVID RI Turun, Negara Tetangga Masih Naik

Wamenkes: Eskalasi Kasus COVID RI Turun, Negara Tetangga Masih Naik

Tim detikcom - detikNews
Senin, 06 Sep 2021 19:20 WIB
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono (Tangkapan layar Youtube Kadin)
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono (Tangkapan layar Youtube Kadin)
Jakarta -

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono mengatakan bahwa Indonesia telah melewati puncak kasus Corona. Dia membandingkan kondisi Indonesia dengan beberapa negara tetangga yang masih mengalami eskalasi kasus Corona.

"Kita sudah melewati masa puncak kasus konfirmasi, kasus perawatan di rumah sakit, kasus kematian di rumah sakit untuk beberapa eskalasi beberapa waktu yang lalu," kata Wamenkes Dante Saksono dalam siaran pers daring, Senin (6/9/2021).

"Tetapi di negara-negara tetangga kita, eskalasi itu masih terjadi," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Dia menyebut beberapa negara tetangga yang masih mengalami eskalasi kasus COVID-19. Mereka adalah Malaysia, Filipina, dan Vietnam.

"Di Malaysia masih terjadi terus kasus eskalasi. Di Filipina masih terus terjadi. Di Vietnam masih terus terjadi. Sedangkan kita sudah mulai menurun," tuturnya.

Kendati demikian, dia mengingatkan bahwa penurunan eskalasi kasus COVID-19 ini tidak boleh membuat terlena. Menurutnya, inilah saatnya menguatkan pertahanan medis.

"Apa yang perlu kita tindaklanjuti dari peristiwa ini adalah bahwa menurunnya kasus yang ada di tempat kita bukan membuat kita menjadi terlena seperti pesan bapak Presiden. Akan tetapi inilah saatnya ini kita melakukan penguatan terhadap pertahanan medis," ujar Wamenkes Dante.

Pertahanan medis ini penting dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kasus. Peningkatan kasus bahkan terjadi di beberapa negara yang pencapaian vaksinasinya baik.

"Pertahanan medis itu dipentingkan karena beberapa kasus terjadi juga peningkatan di beberapa tempat. Di Amerika Serikat, di Inggris, dan Israel di mana di Amerika Serikat angka vaksinasi sudah demikian baik hingga 52%, di Inggris 63%, di Israel 63% terjadi lagi kenaikan kasus tersebut," ungkapnya.

Data eskalasi COVID-19 di negara lain (Dok. Kementerian Kemaritiman dan Investasi)Data eskalasi COVID-19 di negara lain (Dok. Kementerian Kemaritiman dan Investasi)

Dia menjelaskan peningkatan ini terjadi karena masyarakat yang abai terhadap protokol kesehatan. Vaksinasi bukan satu-satunya game changer dalam pandemi COVID-19.

"Ini disebabkan karena abai protokol kesehatan yang selama ini diabaikan karena merasa sudah dilakukan vaksinsasi. Jadi vaksinasi bukan satu-satunya game changer, tetapi merupakan salah satu komponen yang perlu dilakukan," kata Dante.

Halaman 2 dari 2
(rdp/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads