4 Fakta Pesta Ultah Selebgram Langgar Prokes Bikin Geram

Round-Up

4 Fakta Pesta Ultah Selebgram Langgar Prokes Bikin Geram

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 05 Sep 2021 07:00 WIB
Pesta ultah-langgar prokes selebgram di Makassar. (dok. Istimewa)
Pesta ultah-langgar prokes selebgram di Makassar. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Seorang selebgram di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), berinisial SD bikin geram. Sebab, dirinya menggelar pesta ulang tahun di tengah pandemi COVID-19.

Dirangkum detikcom, Sabtu (4/9/2021), pesta ulang tahun SD berlangsung di sebuah gedung di perbatasan Makassar dan Gowa. Pesta ulang tahun itu melanggar protokol kesehatan karena menimbulkan kerumunan dari tamu yang hadir.

Berikut fakta-fakta pesta ulang tahun SD di tengah pandemi:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pesta Dibubarkan Petugas

Pesta ulang tahun SD disebut telah melanggar protokol kesehatan. Petugas pun datang dan membubarkan peserta pesta yang menimbulkan berkerumun dan tidak menggunakan masker.

"Yang acara ulang tahun selebgram itu kita bubarkan karena tidak taat proses, mereka melanggar prokes," ucap Sekretaris Satpol PP Makassar Muhammad Iqbal Asnan saat dimintai konfirmasi, Senin (30/8).

ADVERTISEMENT

Menurut Iqbal, pihaknya turun tangan setelah menerima laporan dari masyarakat. Saat dilakukan pengecekan, para tamu undangan yang hadir tidak taat prokes.

"Jadi mereka tidak pakai masker baru berkumpul kan, ya sudah langsung saja kita bubarkan," ucap Iqbal Asnan.

"Itu mau selebgram mau apa ya harus kita bubarkan memang. Ini kan jelas-jelas sudah tahu semua aturannya bagaimana," lanjut Iqbal.

Iqbal mengatakan peristiwa tersebut tak berlangsung lama karena para tamu undangan langsung pulang dengan tertib.

Simak 3 fakta lagi di halaman selanjutnya:

Tempat Pesta Disegel

Tim Satgas Pengurai Kerumunan (Raika) Makassar menyegel tempat usaha yang menjadi lokasi pesta ulang tahun selebgram di Kota Makassar, Sulsel, berinisial SD. Tim Satgas Raika juga memanggil pemilik tempat usaha yang terletak di Jalan Gontang Raya dan selebgram SD untuk diperiksa.

"Jadi ada dua yang kita lakukan, satu pemanggilan ke pemilik tempat yang memfasilitasi untuk kegiatan. Yang kedua pemanggilan yang melaksanakan itu acara, si selebgram karena dia pelaksana kegiatan," ujar Kasatpol PP Makassar Iqbal Asnan, Selasa (31/8).

Penyegelan dan penutupan tempat acara tersebut dilakukan saat tim melakukan operasi tadi siang. Langkah ini dilakukan oleh tim untuk memastikan tempat tersebut tidak melakukan pelanggaran yang sama yaitu menimbulkan kerumunan di tengah pandemi COVID-19.

Iqbal menyebut penutupan tempat usaha itu hanya bersifat sementara waktu. Pembukaan kembalinya ditentukan setelah tim telah memeriksa pemilik usaha.

"Terkait penyegelan itu upaya untuk menghentikan dan memastikan tidak terjadi pelanggaran yang sama, kita mencegah agar tidak terjadi lagi. Sementara ditutup, sambil menunggu hasil BAP," kata Iqbal.

Selebgram Diperiksa

Satpol PP Kota Makassar telah memeriksa selebgram berinisial SD yang menggelar acara ulang tahun dan melanggar protokol kesehatan (prokes) di tengah pandemi COVID-19. Satpol PP menyebut acara SD itu berpotensi menjadi klaster Corona.

"Dia datang pada pemeriksaan kemarin. Untuk materi pemeriksaan ya kita ndak bisa ungkap. Intinya begini, kita mau fokus menyelamatkan jiwa manusia," kata Kasatpol PP Makassar Iqbal Asnan saat dimintai konfirmasi detikcom.

Ada Tamu Undangan Positif COVID-19

Iqbal menyebut acara ini mengarah menjadi klaster Selebgram. Sebab, ada tamu undangan yang menghadiri acara ternyata positif COVID-19. Iqbal mengatakan saat ini pihaknya masih menelusuri klaster Corona itu.

"Kita fokus cari semua yang hadir di situ karena ada yang terkonfirmasi positif. Jadi dia itu mengarah ke klaster selebgram, makanya kita mau cari itu. Ada yang selebgram positif hadir di situ, makanya kita cari," katanya.

Terkait hasil pemeriksaan SD, menurut Iqbal, SD negatif Corona berdasarkan tes PCR. Dalam acara itu, diperkirakan ada sekitar 100 orang yang hadir memenuhi undangan.

"Kalau soal sanksi kan sudah , jadi kita fokus pada penyelamatan," ucapnya.

Halaman 2 dari 2
(fas/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads