Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut target Indonesia bukan hanya lepas dari pandemi Corona atau COVID-19. Dia mengatakan target pemerintah adalah membawa bangsa Indonesia melakukan lompatan besar.
Hal itu disampaikan Ma'ruf saat membuka Kongres Nasional II Keluarga Alumni Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KA KAMMI) secara virtual, Sabtu (28/8/2021). Ma'ruf awalnya menyampaikan beberapa harapan kepada KA KAMMI terkait pandemi COVID-19.
"Saya ingin menyampaikan harapan untuk dimusyawarahkan dan disepakati pada Kongres Nasional II KA KAMMI ini. Yang pertama, Keluarga Alumni KAMMI kiranya dapat merumuskan dan menyampaikan gagasan segar terkait, inovatif terkait, upaya pemerintah dalam percepatan ekonomi nasional," kata Ma'ruf Amin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kedua, belajar dari dampak pandemi COVID-19 yang mempunyai dampak antara lain di bidang kesehatan, sosial, dan ekonomi, maka Keluarga Alumni KAMMI diharapkan dapat mendukung percepatan penanganan pandemi COVID-19 serta mengantisipasi pola hidup baru pascapandemi yang disebut oleh pakar akan berubah menjadi endemi," sambungnya.
Dia mengatakan perlu peran serta semua pihak, termasuk KA KAMMI, dalam menata adaptasi hidup sehat dan produktif di tengah pandemi COVID-19. Dia mengatakan pemerintah bukan sekadar menargetkan Indonesia bebas dari pandemi.
"Ini jelas menuntut peran kita semua untuk menata kembali, melakukan adaptasi, baik dalam perilaku individu maupun tatanan pola hidup sosial-ekonomi masyarakat agar tetap sehat dan produktif. Target kita bukan hanya lepas dari pandemi, bukan hanya keluar dari krisis, tetapi juga berupaya melakukan lompatan besar dengan mengambil hikmah dari krisis yang saat ini terjadi," ujarnya.
Ma'ruf menganggap krisis akibat pandemi COVID-19 sebagai momentum mengatasi ketertinggalan di berbagai bidang. Dia meminta KA KAMMI aktif menjaga persatuan bangsa.
"Krisis ini memberikan momentum bagi kita untuk mengejar ketertinggalan, melakukan transformasi besar di semua bidang yang akan mengantarkan bangsa Indonesia maju sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia. Agar Keluarga Alumni KAMMI proaktif turut menjaga persatuan dan kesatuan nasional, yang merupakan modal dasar bangsa Indonesia yang majemuk, untuk bersama bangkit dan meraih cita-cita Indonesia maju. Pancasila, UUD '45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan empat konsensus nasional, amanat para pendiri bangsa yang wajib kita hormati dan jaga bersama dalam rangka merawat persatuan dan kesatuan nasional," tutur Ma'ruf Amin.
Lihat juga Video: Pesan Ma'ruf Amin Saat Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Serang