Kembalinya 15 Camat 'Pendukung Jokowi' Setelah Sempat Didemosi

Round-Up

Kembalinya 15 Camat 'Pendukung Jokowi' Setelah Sempat Didemosi

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 28 Agu 2021 05:40 WIB
Pelantikan 15 camat di Makassar. (Hermawan/detikcom)
Pelantikan 15 camat di Makassar. (Hermawan/detikcom)
Makassar -

Belasan camat di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) sempat didemosi usai viral mendukung Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 lalu. Kini jabatan mereka resmi dikembalikan.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto resmi melantik 15 camat tersebut. Dia menyebut pengembalian jabatan ini karena kinerja para camat tersebut sudah terbukti.

Pelantikan digelar di area Anjungan Pantai Losari, Makassar pada Jumat (27/8/2021). Danny percaya kepada 15 camat ini karena sudah berpengalaman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang pertama camat lama ini kan didemosi dengan alasan tidak jelas, itu yang pertama. Maka hari ini saya melihat bahwa apa yang program menjadi bahagian harus jalan di kecamatan dan di kelurahan tidak berjalan secara maksimal," kata Danny kepada wartawan usai pelantikan.

"Sehingga saya melantik camat yang sudah pernah membuktikan mereka mendapatkan terbaik di kota di Indonesia," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Danny, pelantikan camat baru ini merupakan bagian dari program resetting seperti yang pernah dijanjikan dengan Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi.

"Resetting mulai kita jalankan dan akselerasi infrastruktur, ini belum kita umumkan. Nanti setelah sudah setengah kami resetting kita akan umumkan apa-apa saja yang kita akan bangun di 2021 dan 2022 dan apa saja kita akan benahi di 2021 ini," kata Danny.

Bagaimana Nasib Camat yang Diganti?

Danny mengatakan akan mengistirahatkan para camat incumbent yang diganti. Dia berjanji pihak yang berprestasi akan terus dipakainya.

"(Camat sebelumnya) untuk sementara kita istirahat kan dulu sambil kita lihat kinerjanya. Karena semua ini masih cair. Ada 24 jabatan yang akan kosong nanti," kata Danny.

"Setelah lelang jabatan sehingga semua orang bisa mendapat kesempatan walaupun hari ini misalnya dia belum dapat jabatan tapi hati-hati kalau dia kerja baik. Saya adalah orang yang profesional, menjunjung tinggi profesionalisme sehingga orang-orang bisa kerja insyaallah saya bisa pakai," lanjut Danny.

4 Instruksi Danny ke 15 Camat

Danny menginstruksikan ke-15 camat yang baru dilantik untuk langsung menunjukkan kinerja di lapangan. Danny lantas memberi empat poin instruksi.

"Jadi kan yang pertama adalah mereka ini harus berkonsolidasi dengan seluruh unsur masyarakat," kata Danny.

Lihat juga video 'Partai Pendukung Jokowi Sambut Kedatangan PAN: Kami Koalisi Terbuka':

[Gambas:Video 20detik]



Siapa saja 15 camat yang baru dilantik tersebut? Simak di halaman selanjutnya.

Instruksi kedua, para camat baru mesti memperlihatkan kinerja nyata di lapangan. Untuk itu, Danny meminta para camat memaksimalkan pembagian bansos ke masyarakat yang terdampak PPKM Level 4.

Diketahui, Pemkot Makassar menyiapkan 100 ribu paket bansos. Sebanyak 74 ribu di antaranya sudah akan dibagikan kepada penerima yang telah tervalidasi.

"Langsung kasih lihat kerjanya, besok itu saya perintahkan bagi bansos, tentunya membagi bansos itu bukan hal yang sederhana, bagaimana konsolidasi bersama-sama TNI- Polri, tokoh masyarakat dan penerima bansos," ungkap Danny.

Danny juga meminta para Camat untuk membantu memaksimalkan kinerja para lurah dalam penanganan COVID-19.

"Yang sebelumnya saya perintahkan kepada lurah-lurah, pisahkan orang sakit dan orang sehat. Dan yang keempat adalah merangkul semua pihak tanpa terkecuali. Siapapun dia, jadi tidak ada politik di sini, rangkul semua pihak," ungkap Danny.

Daftar 15 Camat 'Pendukung Jokowi' yang Dilantik

Para camat yang dikembalikan jabatannya setelah terkena demosi adalah Camat Biringkanayya Mahyudin, Camat Bontoala Arman, Camat Makassar Alamsyah, Camat Mamajang Edward, Camat Manggala Andi Fadli, Camat Mariso Juliaman.

Selanjutnya ada Camat Wajo Benyamin Turu Padang, Camat Panakkukang Andi Pangeran, Camat Rappocini Sahruddin, Camat Tallo Aylia Arsya, Camat Tamalanrea Muh Reza, Camat Tamalate Fahyuddin, Camat Ujung Pandang Andi Pattaware, Camat Ujung Tanah Ibrahim haidar, serta Camat Sangkarrang Akbar Yusuf.

Ke-15 camat ini sebelumnya dilantik menjadi camat pada tahun 2018 saat Danny Pomanto menjabat sebagai Walkot Makassar.

Namun setelah Iqbal Suhaeb duduk sebagai pengganti jabatan Wali Kota Makassar, posisi ke-15 orang ini dikembalikan ke jabatan semula yaitu Sekcam.

Kasus ketidaknetralan camat Makassar ini sempat menjadi viral beberapa waktu lalu. Kelima belas camat ini secara terang terangan mendukung Jokowi.

Atas tindakan itu, Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menilai para camat itu melanggar dan patut dihukum disiplin berat.

Pemberian sanksi ini tertuang lewat surat Kemendagri bernomor: 800/6012/OTD A, perihal: rekomendasi pelaksanaan penjatuhan hukuman disiplin berat di lingkungan pemerintah daerah Kota Makassar.

Ada beberapa opsi sanksi berat yang akan diberikan kepada para Sekcam ini. Namun sanksi yang dijatuhkan oleh Kemendagri adalah pencopotan jabatan.

Halaman 2 dari 2
(jbr/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads