Round-Up

6 Pesan Anies Saat Letakkan Batu Pertama Masjid di Taman Villa Meruya

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 27 Agu 2021 21:33 WIB
Gubernur DKI Anies Baswedan (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan pesan penting saat meletakkan batu pertama pembangunan Masjid At Tabayyun di Taman Villa Meruya (TVM), Jakarta Barat. Pesan itu mulai pengelolaan speaker hingga pembangunan ramah lingkungan.

Berikut sejumlah pesan yang disampaikan Anies seperti dihimpun detikcom, Jumat (27/8/2021):

1. Makna At Tabayyun

Anies mulanya menjelaskan tentang makna At Tabayyun. Menurut Anies, kata tersebut mempunyai pesan tentang pekerjaan yang harus dilakukan dengan benar dan tertib.

"Kalau kita lihat At Tabayyun ini dari namanya mencari penjelasan hingga jelas. Kalau bahasa populernya sesuai miliknya Bang Ilham, check and recheck-lah, At Tabayyun. Dalam istilahnya bisa diartikan juga tidak tergesa-gesa dalam memutuskan, betul ya kira-kira. Apalagi dalam hal hukum. Jadi Bang Ilham prosesnya jadi panjang karena antum pilih nama At Tabayyun karena At Tabayyun itu artinya tidak boleh tergesa-gesa, harus dikerjakan dengan benar, dengan tertib, dengan taat semua ketentuan," kata Anies.

Anies pun menyampaikan apresiasi atas upaya dari semua pihak agar pembangunan memenuhi ketentuan hukum. Anies menegaskan, jika semua ketentuan dipenuhi, masalah tak akan muncul.

"Saya sampaikan terima kasih kepada seluruh para penggagas dan semua yang berikhtiar semua ketentuan hukum dipenuhi dengan benar, dengan baik, dengan tuntas. Karena dengan cara seperti itulah perlindungan terkuat dari setiap keputusan yang dibuat oleh pemerintah adalah ketertiban terhadap prosedur ketentuan. Kalau tertib pada prosedur ketentuan, tidak ada masalah. Tapi jika tidak tertib pada ketentuan, di situ ada potensi masalah," ujar Anies.

2. Green Building

Anies juga menyarankan agar pembangunan Masjid At Tabayyun ini bisa masuk green building level Platinum. Dia berharap masjid tersebut menjadi tempat yang ramah lingkungan.

"Kalau boleh nih, izinkan saya usulkan agar ini bisa masuk green building. Tapi green building-nya jangan tanggung. Green building ini ada level Gold, ada level Platinum. Insyaallah tempat ini harus green building level Platinum. Artinya apa? Semua energi yang digunakan saya dengar tadi akan menggunakan surya panel untuk pembangkit listriknya. Airnya diolah seratus persen, di-recycle total, dimanfaatkan kembali untuk kembali ke tanah, sehingga walaupun di sini ada gedung, tapi di sini tetap menjadi lahan yang hijau yang ramah lingkungan. Jadi pesan pertama, jadikan tempat ini sebagai lahan yang ramah lingkungan," tutur dia.

3. Pengelolaan Speaker

Selain itu, Anies meminta pengelolaan speaker masjid dilakukan dengan benar. Dia lantas menuturkan soal cerita harga rumah yang turun harga karena dekat masjid.

"Kedua, kita sadari bahwa ini hidup di sebuah kompleks, di dalam ruang bersama karena itu saya menganjurkan untuk pengelolaan speaker dikelola dengan benar dan baik. Kenapa? Karena kita prihatin sekali. Banyak tempat kalau ditanya harga rumah, kenapa harga rumahnya turun, jawabnya sebelah masjid, Pak. Kenapa harga rumah rendah? Ketika panggil asesor, datang didiskon, karena rumahnya di sebelah masjid," ujar Anies.

Anies mengatakan masjid itu harusnya memberikan manfaat bagi warga sekitar. Selain itu, dia berharap Masjid At Tabayyun bisa dikelola secara modern.

"Harusnya rumah di sebelah masjid itu berkah, rumah yang lebih dekat dengan masjid. Tapi kalau lihat harga pasaran, begitu rumah di sebelah masjid, harganya langsung turun. Nah, kita tunjukkan di TVM, di tempat ini pengelolaannya, terutama parkir, sound system menunjukkan pengelolaan modern sehingga lingkungannya justru merasakan ketenangan-keteduhan dengan hadirnya masjid ini. Ini salah satu harapan dan kita ingin sekali bahwa keadilan itu ditegakkan," ujar dia.




(knv/rfs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork