PAN Sahabat Baru Koalisi Jokowi, PD Bicara Penghakiman Publik

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 26 Agu 2021 10:57 WIB
Sekretaris Bappilu Demokrat Kamhar Lakumani (Dok. Pribadi)
Jakarta -

Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi sahabat baru koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Partai Demokrat berbicara penghakiman publik.

Sekretaris Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menghargai sikap PAN yang kini menjadi bagian koalisi Jokowi. Kini hanya Demokrat dan PKS yang tersisa sebagai oposisi pemerintah.

"Kami berkeyakinan tentu ada alasan dan pertimbangan objektif yang mendasari keputusan tersebut," kata Kamhar, Kamis (26/8/2021).

Kamhar menyebut sikap PAN ini menjadi bukti betapa dinamisnya politik Tanah Air. Kamhar kembali mengungkit bergabungnya Partai Gerindra ke koalisi Jokowi setelah bertarung habis-habisan di Pilpres 2019.

"Jika Gerindra saja yang saat itu kedua kadernya berpasangan menjadi kompetitor Jokowi-Ma'ruf bisa cepat berpindah haluan tanpa beban, apalagi PAN yang hanya menjadi pendukung," kata dia.

Barulah Kamhar berbicara penghakiman publik. Publik, menurut dia, bisa menilai konsistensi masing-masing partai politik.

"Terkait berpindahnya haluan partai-partai ini publiklah yang akan menjadi hakim utamanya apakah konsistensi sikap politik bernilai penting atau tidak menjadi preferensi pemilih dalam perpolitikan Indonesia," katanya.

Simak video 'PAN Gabung Koalisi Jokowi, PD: Nggak Ngaruh, Teman Kami Rakyat':






(gbr/tor)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork