Partai Demokrat dan Partai Golkar sama-sama meraih elektabilitas 9 persen dalam survei yang dirilis Lembaga Indikator Politik. Demokrat merasa dalam jalur yang benar menuju Pemilu 2024.
"Tren elektabilitas yang terus mengalami kenaikan sebagaimana terekam pada hasil berbagai lembaga survei tentu semakin meningkatkan kepercayaan diri dan optimisme segenap kader Partai Demokrat dalam menatap Pemilu 2024," kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, kepada wartawan, Rabu (25/8/2021).
"Ini artinya Partai Demokrat on the right track (di jalan yang benar) dalam menapaki peta jalan menuju sukses Pemilu 2024. Sukses Pileg, sukses Pilpres dan sukses Pilkada," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menilai hasil yang baik pada survei merupakan buah dari kerja keras seluruh kader. Dia menyebut publik telah mengapresiasi kerja Demokrat di bawah Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Capaian ini adalah potret apresiasi publik atas kerja-kerja politik Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Mas Ketum AHY yang didukung segenap kader dalam merespons dinamika dan proses gerak yang terjadi dalam ruang dan waktu baik yang bersifat internal maupun eksternal organisasi," katanya.
Kamhar mengatakan Demokrat berupaya menunjukkan sikap yang baik terhadap isu pandemi virus Corona (COVID-19) di Indonesia. Menurutnya, ada beberapa program yang dibuat untuk membantu penanganan pandemi seperti Gerakan Nasional Partai Demokrat Perang Semesta Melawan COVID-19, Gerakan Nasional Partai Demokrat Peduli dan Berbagi, serta Gerakan Nasional Partai Demokrat Bantu UMKM dan Free Wifi.
"Ini adalah gerak cepat sebagai respon solutif yang dilakukan Mas Ketum AHY dan Partai Demokrat sejak awal kepengurusan pasca Kongres V Jakarta 2020 ketika bangsa kita diterpa krisis kesehatan dan krisis ekonomi akibat pandemi COVID-19," ujarnya.
Dia kemudian menyinggung upaya kudeta terhadap AHY yang sempat dilakukan kubu KLB Deli Serdang. Menurutnya, Demokrat berhasil mengatasi masalah internal tersebut dengan baik.
"Sementara pada sisi dinamika internal adalah keberhasilan Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Mas Ketum AHY menghadapi Gerakan Pengambil Alihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD) oleh segelintir mantan Kader PD yang dimotori KSP Moeldoko," katanya.
Kamhar juga menilai ada insentif elektoral lewat kemenangan sejumlah calon yang diusung pada Pilkada 2020. Menurutnya, jumlah kemenangan paslon yang diusung Demokrat di Pilkada 2020 melebihi target.
![]() |
Lihat juga video 'Survei Indikator Politik: Tren Kepuasan Terhadap Kinerja Jokowi Turun':