.webp)
BPJS Kesehatan memberi kemudahan bagi peserta JKN-KIS dalam mengakses pelayanan administrasi kepesertaan melalui layanan digital, mulai dari sistem pendaftaran peserta, pelayanan tanpa tatap muka hingga digitalisasi pelayanan bagi peserta.
Hal itu pula yang dirasakan oleh Hafiziani (35). Wanita yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) sekaligus dokter yang sedang menempuh pendidikan Spesialis Penyakit Dalam. Dia menyebut jika pelayanan kesehatan yang diterimanya saat melahirkan anak ketiganya hingga pendaftaran menjadi peserta JKN-KIS bagi bayinya tersebut sangat mudah.
"Saya sejak tahun 2014 sudah menjadi peserta BPJS (Kesehatan). Persalinan anak pertama dan kedua pun juga dijamin oleh BPJS. Dan pada 28 Mei 2021 lalu saya telah melahirkan anak ketiga dan sama, proses persalinannya pun tetap dijamin oleh BPJS. Dan anak saya juga segera didaftarkan oleh suami sesaat setelah kami menerima surat keterangan lahir," ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (21/8/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, dirinya menerangkan jika pendaftaran bayinya tersebut lewat layanan tanpa tatap muka dengan pihak BPJS Kesehatan.
"Ya, saya daftarnya lewat layanan PANDAWA yang disediakan BPJS Kesehatan. Saya ikuti prosedur pendaftaran anak ketiga saya, saya lengkapi berkas yang diminta, dan setelah didaftarkan oleh petugas BPJS, akhirnya suami saya cukup mengambil kartu anak ketiga saya di Kantor BPJS Kesehatan," jelasnya.
Anne menilai layanan digital BPJS Kesehatan sangat bermanfaat. Pasalnya, jika setelah mendaftarkan anak ketiganya itu lewat PANDAWA, sesaat kemudian nama anaknya sudah muncul pada aplikasi Mobile JKN miliknya.
"Jadi sebelum suami saya mengambil kartu di kantor BPJS Kesehatan, data dan nama anak saya sudah tertera di aplikasi Mobile JKN milik saya sesaat setelah saya mendaftarkan anak lewat layanan PANDAWA. Luar biasa layanan digital milik BPJS Kesehatan," kata Anne.
"Persalinan saya dijamin, akses layanan administrasi tanpa tatap mukanya lancar, dan yang paling berkesan layanan digital lewat Mobile JKN yang lampaui ekspektasi saya. Terima kasih BPJS Kesehatan atas layanan dan inovasinya," pungkasnya.
(ncm/ega)
