Baliho bergambar wajah Arief Poyuono yang seolah sedang bertelanjang dada dan membawa seekor ayam di Pancoran Mas, Depok dicopot Satpol PP. Baliho tersebut diturunkan dengan alasan gambar kurang sopan.
"Ya itu pakai baju segitu emang sopan?," kata Camat Pancoran Mas Utang Wardaya saat dihubungi detikcom, Jumat (20/8/2021).
Penurunan baliho itu dilakukan pada Kamis (19/8). Total ada tiga baliho dengan gambar serupa yang tertera di daerah Kecamatan Pancoran Mas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Utang mengatakan lokasi pemasangan baliho tersebut berdekatan dengan pemukiman para habib dan kerap dilakukan acara-acara keagamaan. Warga sekitar pun merasa tidak nyaman dengan adanya baliho bergambar pria bertelanjang dada dan membawa ayam tersebut.
"Di situ kan ada Habib, ada tempat kegiatan mungkin religius dan nggak tepat juga. Kalau di rumah sendiri nggak apa-apa," katanya.
Utang mengaku tidak mengetahui sejak kapan baliho tersebut terpasang. Namun, usai menerima adanya keluhan dari warga pihaknya langsung menurunkan baliho tersebut.
"Itu nggak tahu (terpasang dari kapan). Yang jelas ada pengaduan warga nggak setuju ada baliho di situ," jelas Utang.
Terkait baliho tersebut telah mengantongi izin atau tidak, Utang enggan berkomentar. Dia hanya mengatakan gambar pada baliho itu tidak layak berada di wilayah publik.
"Kalau izin tatib (tata tertib) bisa koordinasi. Tapi itu kontennya yang kurang layak dilihat orang, dilihat publik," jelas Utang.
Dari foto-foto yang diterima detikcom, baliho ternyata memasang gambar wajah mantan Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono. Di baliho itu Arief nampak hanya menggunakan celana pendek berwarna biru dan memegang seekor ayam.
Di baliho tertulis 'ARIEF POYUONO'. Selain itu ada kalimat 'Baliho Arief Poyuono Dipasang Rakyat di Mana-Mana' dan kalimat 'Arief Poyuono Malu Karena Rakyat Lagi Susah Cari Duit'.
Di bagian bawah baliho pun terpasang satu kalimat yang menunjukkan keterangan relawan Arief Poyuono.
"Relawan Arief Poyuono Bukan Capres 2024," demikian bunyi kalimat di baliho tersebut.