.webp)
Jerinx SID, tersangka pengancaman kekerasan kepada Adam Deni, berangkat dari Bali ke Jakarta untuk memenuhi panggilan polisi. Jerinx berangkat dari Bali menggunakan jalur darat dan diperkirakan tiba di Jakarta sore ini.
"Mungkin baru sore sampai Jakarta, infonya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi detikcom, Jumat (13/8/2021).
Jerinx berangkat dari Bali ke Jakarta pada Kamis (12/8) pagi menggunakan jalur darat. Pria bernama I Gede Ari Astina ini diketahui belum divaksin sehingga tidak bisa pergi menggunakan pesawat terbang, mengingat sertifikat vaksin saat ini menjadi syarat perjalanan via udara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ditanya apakah Jerinx akan langsung diperiksa setiba dia di Jakarta, Yusri belum memerinci. Pihaknya akan menunggu kondisi dan situasi setibanya Jerinx di Jakarta.
"(Pemeriksaan) tergantung nanti," ungkap Yusri.
Jerinx Naik Mobil ke Jakarta
Sebelumnya, polisi menyebut Jerinx telah berangkat dari Bali menuju Jakarta pada Kamis (12/8). Jerinx diketahui menggunakan kendaraan darat menuju Ibu Kota.
"Sekarang sudah berangkat dari Bali dengan menggunakan kendaraan darat karena sampai saat ini belum vaksin sementara syarat naik pesawat adalah orang yang sudah divaksin. Mudah-mudahan hari ini bisa hadir untuk kita lakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan," terang Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (12/8).
Jerinx diagendakan diperiksa sebagai tersangka kasus pengancaman pada Senin (9/8) pukul 10.00 WIB. Namun pria bernama lengkap I Gede Ari Astina ini tidak datang dengan alasan riwayat kesehatan yang tidak memungkinkan dirinya divaksinasi, sehingga tidak dapat terbang ke Jakarta.
Menurut Yusri, pihaknya memaklumi keterangan dari Jerinx tersebut. Namun dia berharap pada panggilan berikutnya drummer band 'Superman Is Dead' ini bisa hadir langsung di Polda Metro Jaya.
"Nanti kedua boleh nggak bilang sakit? Silakan saja. Ada mekanisme nanti. Tapi kita kan mengharapkan saudara J bisa hadir, karena ini kita panggil," ujar Yusri, Senin (9/8).
