.webp)
Ratusan santri dari Pondok Pesantren Nurul Bahri, Muara Angke, berbondong-bondong melakukan vaksinasi merdeka di Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Mereka dengan antusias bersama-sama menggunakan odong-odong menuju ke lokasi vaksin.
"Para santri dan wali murid tersebut sangat antusias mengikuti program Vaksin Merdeka yang diselenggarakan oleh Polda Metro Jaya dan Polres Pelabuhan Tanjung Priok. Gerai Vaksin Merdeka yang sampai pada titik-titik perkampungan warga di masing-masing RW, sangat memudahkan masyarakat untuk bisa mendapatkan pelayanan vaksin," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Putu Kholis Aryana kepada wartawan, Jakarta, Jumat (6/8/2021).
Putu mengatakan giat ini merupakan langkah pelayanan vaksinasi kepada masyarakat. Dia menyebut jajarannya bersama perangkat RW, RT, Dasawisma, Komunitas Masyarakat juga terus melakukan sosialisasi bahkan menjemput warganya untuk mendapatkan pelayanan vaksin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Vaksinasi merupakan salah satu dari tiga pilar utama pemerintah dalam penanganan Pandemi COVID-19, oleh karenanya Polri beserta jajaran terus mendukung pemerintah melalui berbagai strategi dan progam dalam mengakselerasi percepatan vaksinasi di Indonesia," ujar Putu.
 Pimpinan Ponpes Nurul Bahri Ustad Ade Arsudin melaksanakan Vaksinasi di gerai Vaksin RW 022, Kelurahan Pluit wilayah Muara Angke Foto: Dok. Istimewa |
Sementara itu, ratusan santri dan wali murid tersebut mengikuti vaksinasi dengan dibagi oleh pengurus ponpes perkloter. Mereka lantas mendatangi gerai-gerai vaksin merdeka yang ada di wilayah Muara Angke.
Diketahui gerai vaksin merdeka merupakan strategi akselerasi vaksinasi di DKI yang diinisiasi oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia dengan menghadirkan pelayanan vaksinasi yang tersebar di 900 RW dengan melibatkan 4500 relawan yang terdiri tenaga medis, dokter pelaksana petugas screening, vaksinator dan administrasi.
