Tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) pada 140 RS rujukan Corona Jakarta menurun. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan saat ini keterisian tempat tidur isolasi sebesar 49 persen dan keterisian ruang ICU 73 persen.
"Kita bersyukur keterpakaian tempat tidur di rumah sakit menurun lagi menjadi 49% dan ruang ICU turun lagi menjadi 73%," kata Riza kepada wartawan, Kamis (5/8/2021).
Riza juga menyebut saat ini penurunan angka penyebaran Corona di Jakarta sejalan dengan percepatan vaksinasi COVID-19. Meski demikian, Riza tetap meminta warga berdiam diri di rumah dan menghindari bepergian ke luar selama PPKM Level.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami minta semua masyarakat sekalipun sudah divaksin tetap berada di rumah karena rumah adalah tempat yang terbaik," imbuhnya.
Politikus Gerindra itu melaporkan sejauh ini pencapaian vaksinasi COVID-19 dosis pertama di Jakarta sudah 7.918.732. Sedangkan untuk dosis kedua sebanyak 2.984.244.
"Alhamdulillah dosis 1 dan 2 sudah mencapai 10.902.976 dosis," jelasnya.
Sebelumnya pada Selasa (4/8) lalu, keterisian tempat tidur (BOR) sebesar 50 persen dan keterisian ruang ICU 76 persen. Di sisi lain, keterisian lokasi isolasi terpusat hanya sebesar 40 persen. Sejauh ini, warga yang terpapar COVID-19 lebih memilih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"BOR datanya menurun. Dari sebelumnya sampai antre di selasar, di IGD sekarang itu tinggal 50 persen masih di RS dan terisi. Ruang ICU tinggal 76 persen. Jadi turun cukup drastis," kata Riza kepada wartawan, Selasa (3/8/2021).
(gbr/gbr)