Pria di Sinjai Tewas Dibacok Pakai Parang Usai Cekcok di Rumah Bernyanyi

Pria di Sinjai Tewas Dibacok Pakai Parang Usai Cekcok di Rumah Bernyanyi

Zulkipli Natsir - detikNews
Rabu, 04 Agu 2021 12:00 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Ilustrasi pembunuhan (Foto: dok. Thinkstock)
Sinjai -

Seorang pria di Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), berinisial AL (40) menjadi korban pembunuhan. Dia tewas dibacok menggunakan parang setelah sempat cekcok dengan pelaku di salah satu rumah bernyanyi.

Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan menyebut pelaku berinisial IM (38). Peristiwa terjadi di Kelurahan Balangnipa, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, pada Selasa (3/8) sekitar pukul 02.45 Wita.

"Peristiwa diawali dengan adanya selisih paham antara pelaku dan korban di rumah bernyanyi, meski akhirnya keduanya sama-sama pulang. Namun pada dini hari itu juga, pelaku mendatangi dan menganiaya korban saat berkumpul bersama rekan-rekannya dengan mengamuk membabi buta menggunakan parang dan kemudian meninggalkan TKP," kata AKBP Iwan kepada wartawan, Rabu (4/8/21).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iwan mengatakan pelaku langsung kabur setelah membacok korban hingga tewas. Tak butuh waktu lama, polisi berhasil meringkus pelaku di Kabupaten Bone, Sulsel.

"Pelaku pembunuhan ini kabur ke rumah keluarganya di Kecamatan Tonra, Kabupaten Bone. Alhamdulillah, berhasil diamankan tanpa perlawanan dan kini telah berada di Mapolres Sinjai guna proses penyidikan lebih lanjut," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Dia menghimbau masyarakat dan keluarga korban tetap tenang. Dia memastikan pelaku akan diproses hukum.

"Untuk masyarakat yang ada di Jalan KH Agus Salim dan sekitarnya, tetap menahan diri. Percayakan penanganan kasus ini kepada polisi. Kami berkomitmen akan memproses hukum tersangka sesuai dengan hukum yang berlaku," pungkasnya.

(fas/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads