Jembatan penyeberangan multiguna (JPM) yang menghubungkan Stasiun LRT dan Stasiun KCI Sudirman segera dibangun di kawasan Dukuh Atas, Jakarta Selatan. Direktur Utama PT MITJ Tuhiyat mengatakan pembangunan jembatan ini ditargetkan rampung pada 2022.
"Desain feature yang kita lakukan dan sekarang ini sedang berproses dan harus selesai pada Juni tahun 2022. Jadi tahun depan LRT beroperasi, jembatan ini harus sudah ready ke publik," kata Tuhiyat dalam dalam focus group discussion (FGD) virtual yang dilihat pada Minggu (1/8/2021).
Tuhiyat menjelaskan jembatan ini juga memudahkan masyarakat mengakses kawasan transit oriented development (TOD). Untuk itu, jembatan sepanjang 265 meter itu akan dibangun track bagi pesepeda maupun jalur pedestrian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian kita bangun juga pedestrianisasi, kemudian ada juga trek sepeda, kemudian ada space untuk mini-event, meeting point, dan sebagainya yang bisa dilakukan oleh masyarakat," jelasnya.
Selain itu, di sepanjang jembatan akan disediakan retail dan pertokoan hingga ruang ketiga. Dia berharap seluruh fasilitas ini dapat memudahkan masyarakat dalam beraktivitas.
"Terakhir kita menggunakan commercial hub berupa retail yang bisa dinikmati oleh mobilitas pejalan kaki," jelasnya.
Simak juga 'Pantau Proyek LRT Dukuh Atas, Menhub Ingin Adanya Integrasi Transportasi':