Seorang warga Ciledug, Kota Tangerang bernama Tati (41) diserbu order fiktif. Total ada 21 pesanan makanan dialamatkan ke rumah Tati yang terjadi selama 3 kali sejak dua minggu terakhir.
Tati mengaku tidak pernah memesan makanan via ojol. Tati kaget ketika banyak ojol yang mendatangi rumahnya.
"Ya kaget. Saya enggak tahu (siapa yang pesan), orang saya ngurusin bayi," kata Tita saat ditemui detikcom di kediamannya, Jumat (30/7/2021).
Order fiktif tersebut mulanya terjadi pada Kamis (15/7) lalu. Kala itu rumah milik Tati ramai didatangi para pengemudi ojol.
Makanan itu dipesan oleh beberapa nama, yang mana Tati sendiri tidak mengetahuinya. Di rumah Tati pun tidak ada orang dengan nama yang sama dengan si pemesan.
"Enggak ada (kenal). Saya juga orangnya enggak terlalu keluar-keluar gitu mas, teman saya juga cuma lingkup daerah sini," kata Tita.
Terjadi 3 Kali
Seorang tetangga Tati bernama Meri (41) mengetahui kejadian itu. Menurut Meri, order fiktif pertama kali menyerbu rumah Tati pada tanggal 15 Juli lalu.
"Tanggal 15 kemarin. Magrib, itu yang saya tolong. Sampai jam 9 malam itu ada 8 driver. Malam itu sudah enggak ada lagi," kata Meri.
Kejadian serupa terulang pada Selasa (27/7) dan Rabu (28/7) malam. Bahkan puluhan pengemudi ojol mendatangi kediaman Tati karena terjerat order fiktif tersebut.
"Nah malam kedua kalinya itu Hari Selasa kemarin, dan hari ketiganya itu Hari Rabu malam. Itu kalau enggak salah Hari Selasa sampai 10 driver, Rabu ada 3 driver," ujar Meri.
Simak cerita ojol yang kena order fiktif di halaman selanjutnya
(mea/mea)