Demokrat: Pak Luhut, Dulu Megawati Kerahkan Demo-demo PDIP pada SBY

Demokrat: Pak Luhut, Dulu Megawati Kerahkan Demo-demo PDIP pada SBY

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 29 Jul 2021 15:52 WIB
Rachland Nashidik
Rachland Nashidik (Foto: Dok. Pribadi).
Jakarta -

Elite Partai Demokrat Rachland Nashidik membalas Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan terkait ramai-ramai soal Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Rachland mengungkit sikap PDIP selama pemerintahan SBY.

"Selamat pagi, Pak Luhut. Pak SBY mendoakan Pemerintah dan rakyat Indonesia dari pandemi," kata Rachland dalam cuitannya, Kamis (29/7/2021).

Adapun Rachland menyeret PDIP terkait demo-demo yang dihadapi SBY selama memerintah. Rachland menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memerintahkan kadernya mendemo SBY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dulu, kalah pemilu, Megawati tak cuma mengkritik: ia kerahkan demo-demo PDIP pada SBY. Kadernya: Hasto hingga Jokowi, mendiskreditkan SBY hingga kini, 7 tahun setelah SBY tak lagi memimpin," kata Rachland.

Luhut sempat menceritakan pesannya kepada SBY terkait kritik saat acara Kick Andy Double Check. Luhut sempat menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan saat itu. Muncul pertanyaan yang menyangkut pesan SBY beberapa tahun lalu kepada Luhut soal jangan main ancam-mengancam. Andy bertanya apakah Luhut memang temperamental dan dijawab tidak, namun gayanya sebagai orang Batak memang seperti itu.

ADVERTISEMENT

Andy lantas mengungkit status SBY sebagai junior Luhut di militer. Luhut kemudian ditanya etika junior mengkritik senior. Luhut mengaku menghormati sikap SBY karena status sebagai presiden ke-6 RI.

"Saya nggak keberatan. Saya bilang sama Pak Bambang, ya oke-oke ajalah, hak-hak beliaulah. Tapi semua hanya titip saja pada pemimpin-pemimpin yang sudah selesai eranya, lebih bagus seperti Pak Habibie-lah, semua duduk manis, datang sekali mengkritik," ujar Luhut.

"Nggak perlulah kita merasa bahwa yang berkuasa sekarang ini di bawah kita. Mungkin saja bapak A, bapak B itu lebih pintar. Tapi sekarang yang berkuasa ini ya sudah," katanya sembari menegaskan dirinya tidak dalam posisi menyerang balik SBY.

Simak juga 'Cerita Hasto soal SBY Pernah Dijuluki 'Bapak Bansos Indonesia'':

[Gambas:Video 20detik]



(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads