Surah An Nasr adalah surah ke-110 dalam al-Quran. Kata An Nasr ini memiliki arti pertolongan dan dinamakan demikian karena kata An Nasr sesuai dengan yang disebutkan di awal surah.
Surah ini termasuk dalam golongan surah Madaniyah dan terdiri dari 3 ayat. Sebagai informasi, Surah An Nasr termasuk ke dalam surah Al Qishar (surat dengan ayat-ayat pendek) dan juga menjadi surah ke-7 (terakhir) dari surah-surah yang dimulai dengan kata "idzā" yang berarti menunjukkan keterangan waktu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari buku Tafsir An-Nur Jilid 04 karya Prof. Dr. Teungku Muhammad Hasbi ash-Shiddieqy, diriwayatkan bahwa surah ini diturunkan di Mina saat Rasulullah SAW sedang melaksanakan haji wada'. Setelah surah An Nasr turun, barulah kemudian diturunkan ayat al-yauma akmaltu lakum dinakum (hari ini aku sempurnakan agamamu).
Melansir dari buku Tafsir Ibn Kathir Juz 30, salah satu keutamaan dalam membaca Surah An Nasr adalah sebanding nilainya dengan membaca seperempat Al-Quran.
Ketika sahabat nabi, Umar bin Khattab mendengar surah An Nasr dibacakan, beliau pun menangis. Kemudian ia berkata:
"Kesempurnaan itu menunjuk adanya hal yang akan hilang,"
Bacaan Surah An-Nasr lengkap dengan artinya
إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ
Bacaan latin: iżā jā`a naṣrullāhi wal-fat-ḥ
1. Artinya: "Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan;"
وَرَأَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِي دِينِ اللَّهِ أَفْوَاجًا
Bacaan latin: wa ra`aitan-nāsa yadkhulụna fī dīnillāhi afwājā
2. Artinya: "dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah;"
فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ ۚ إِنَّهُ كَانَ تَوَّابًا
Bacaan latin: fa sabbiḥ biḥamdi rabbika wastagfir-h, innahụ kāna tawwābā
3. Artinya: "maka bertasbihlah dalam dengan Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat."
Itulah keutamaan dan sejarah turunnya surah An Nasr. Semoga bermanfaat, sahabat hikmah!
(erd/erd)