PKB Kutuk Pembacokan Ketua MUI Labura, Minta Motif Diungkap Tuntas

PKB Kutuk Pembacokan Ketua MUI Labura, Minta Motif Diungkap Tuntas

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 28 Jul 2021 11:39 WIB
Ketua DPP PKB Ahmad Iman
Ahmad Iman (Foto: dok. Istimewa)
Medan -

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumatera Utara mengutuk aksi pembacokan terhadap Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura) Ustaz Aminnur Rasyid Aruan. PKB menyebut tindakan tersebut merupakan perbuatan sadis.

"Kami mengutuk keras tindakan kekerasan hingga menghilangkan nyawa seorang pemuka agama, Ketua MUI Labuhanbatu Utara," kata Ketua DPW PKB Sumut Ahmad Iman Sukri, Rabu (28/7/2021).

Dia mengatakan PKB berduka atas peristiwa ini. Iman meminta polisi membongkar secara tuntas motif pelaku.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sangat berduka atas musibah ini, dan meminta aparat kepolisian untuk segera membongkar motif pelaku. Menuntaskan hingga ke akar-akarnya atas perlakuan keji pelaku terhadap ulama kita supaya kejadian serupa tidak terjadi lagi," kata Iman.

Sebelumnya, Ketua MUI Labura dibacok di Gunting Saga, Labura, Selasa (27/7), sekitar pukul 18.00 WIB. Akibat serangan tersebut, tubuh korban terperosok ke dalam parit dalam posisi bersujud. Selain itu, pergelangan tangan korban putus.

ADVERTISEMENT

Terduga pelaku pembacokan, Suprianto alias Anto Dogol (35), kemudian ditangkap. Dia ditembak pada bagian kaki.

"Korban menyampaikan kepada pelaku agar jangan lagi mencuri sawit di kebun miliknya. (Sehari-hari) pelaku ini memang merupakan pegawai korban di kebun tersebut," kata Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan kepada wartawan, Selasa (27/7) malam.

Anto Dogol diduga sakit hati karena ditegur Aminnur. Hal itulah yang diduga menjadi pemicu aksi sadis Anto Dogol membacok Aminnur hingga tewas dengan kondisi tangan terputus.

"Pelaku sudah menyiapkan alat, berupa klewang, yang dibawa pelaku dari rumah dia untuk menganiaya korban," sebut Deni.

(haf/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads