94% Kematian COVID-19 Akibat Belum Divaksinasi, Bagaimana Capaian Vaksinasi?

94% Kematian COVID-19 Akibat Belum Divaksinasi, Bagaimana Capaian Vaksinasi?

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 25 Jul 2021 17:34 WIB
Jakarta -

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono mengatakan 94% kematian virus Corona (COVID-19) terjadi karena belum divaksinasi. Lantas, berapa capaian target vaksinasi Corona di Indonesia?

Berdasarkan data yang ditampilkan laman Kemenkes per 25 Juli 2021, capaian vaksinasi Corona di Indonesia masih di bawah 30%. Capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 44.469.974 (21,35%). Sedangkan dosis kedua sebanyak 17.906.504 (8,60%). Data ini diperbarui setiap hari pukul 12.00 WIB.

Artinya, ada 22 per 100 penduduk sasaran vaksinasi yang sudah mendapatkan 1 dosis. Capaian vaksinasi tertinggi berada di DKI Jakarta dan Bali. Jakarta mencapai dosis pertama 76,25% dan dosis kedua 23,69%. Sedangkan untuk Bali, dosis pertama 84,17% dan dosis kedua 22,74%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

94% Kematian Akibat Belum Divaksinasi

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono mengatakan 94% kematian virus Corona (COVID-19) terjadi karena belum divaksinasi. Dante menyebut vaksinasi sejatinya memberikan respons imun yang baik bagi tubuh manusia.

Hal itu disampaikan Dante dalam sambutan di acara Vaksinasi Kadin Indonesia Bersama TNI Polri yang disiarkan langsung di kanal YouTube Kadin Indonesia, Minggu (25/7/2021). Mulanya, Dante memaparkan kegiatan vaksin yang diselenggarakan Kadin ini sangat penting untuk memerangi pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

Dante kemudian mengaku menerima laporan bahwa 94% kematian virus Corona disebabkan karena mereka yang belum divaksinasi. Padahal, kata Dante, vaksinasi COVID-19 ini sangat penting bagi masyarakat karena mampu memberikan respons imun yang baik bagi tubuh.

"Jadi berdasarkan laporan terakhir, angka kematian akibat infeksi COVID-19 itu pada beberapa saat ini itu 90 sampai 94 persen adalah mereka yang belum divaksinasi, dengan adanya kegiatan vaksinasi ini akan memberikan respons imun tubuh yang lebih baik, baik itu apabila belum terkena infeksi maupun setelah terkena infeksi," imbuhnya.

(rdp/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads