Luhut Ungkap Sifat Varian Delta Sangat Ganas, Minta Semua Tetap Waspada

Luhut Ungkap Sifat Varian Delta Sangat Ganas, Minta Semua Tetap Waspada

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 21 Jul 2021 19:19 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
Luhut Binsar Pandjaitan (foto diambil sebelum pandemi Corona). (Foto: dok. KEMENKO MARVES)
Jakarta -

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan virus Corona varian Delta sangat ganas. Dia meminta semua pihak tetap waspada.

Luhut awalnya mengatakan kondisi kasus Corona hingga tingkat keterisian rumah sakit di sejumlah daerah menunjukkan penurunan. Meski demikian, dia menegaskan pemerintah tak mau buru-buru mencabut PPKM level 4.

"Karena sifat virus ini, Delta Variant ini, dia akan kelihatan 2-3 minggu. Jadi memang sudah waktunya mereka mulai menurun, tapi kita tetap waspada mengenai hal ini," ujar Luhut dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube Kementerian Perekonomian, Rabu (21/7/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan ada beberapa daerah yang mengalami perbaikan selama PPKM darurat pada 3-20 Juli 2021. Dia mengatakan pemerintah tetap berhati-hati agar kondisi yang mulai membaik ini tidak menjadi buruk.

"Mohon kesabaran kita semua," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Luhut kemudian mengingatkan sifat virus Corona varian Delta. Dia mengatakan varian ini sangat ganas.

"Kita berperang terhadap Delta Variant yang betul-betul sangat ganas ini," ucapnya.

Pemerintah telah menerapkan PPKM darurat pada 3-20 Juli 2021 untuk menekan laju penyebaran virus Corona. PPKM darurat itu kemudian diperpanjang dengan istilah yang diubah menjadi PPKM level 3-4.

(haf/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads