Lalu lintas di titik penyekatan di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, terpantau tak ramai pagi ini. Petugas gabungan dari kepolisian, TNI, dan Dishub masih tampak berjaga di sekitar titik penyekatan.
Pantauan di lokasi, pukul 08.05 WIB, Minggu (18/7/2021), arus lalu lintas lengang dan tidak ada antrean kendaraan ke arah Pasar Minggu yang melintas di pos penyekatan. Pemeriksaan surat tanda registrasi pekerja (STRP) pun seperti biasa dilakukan ke setiap pengemudi kendaraan.
Bagi pengemudi kendaraan yang kedapatan tidak membawa STRP akan diminta berputar balik lewat flyover Tanjung Barat. Di sekitar lokasi, terlihat cone berwarna oranye terpasang untuk memisahkan jalur khusus tenaga kesehatan (nakes). Namun, tidak tampak barier ataupun pembatas jalan yang terpasang melintang di jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Kendaraan yang melintas di Jalan Lenteng Agung pagi ini didominasi pengemudi kendaraan roda dua. Mereka tampak sudah menggunakan masker, walaupun sesekali masih ada yang menurunkan maskernya ke dagu.
"Naikin dulu maskernya, baru nunjuki STRP-nya," ujar salah satu petugas Dishub di lokasi kepada pengemudi sepeda motor.
Antrean kendaraan di titik penyekatan terpantau hanya sepanjang 15 meter. Kendaraan roda dua tampak teratur antre tanpa saling mendahului.
Sebagaimana diketahui, dalam rangka PPKM darurat untuk mencegah penularan virus COVID-19, pemerintah melakukan penyekatan di 100 titik.
Sebanyak 100 titik penyekatan tersebut tersebar di sejumlah ruas jalan. Titik-titik tersebut akan berada di dalam kota, batas kota, hingga ruas jalan penyangga menuju Jakarta.
Simak juga 'Situasi Penyekatan PPKM Darurat di Mampang':