Oknum Satpol PP Gowa memukul pemilik warung kopi (warkop) Ivan (24) dan istrinya yang tengah hamil 9 bulan saat razia pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Sebelum kejadian, oknum Satpol PP Gowa itu masuk ke warkop dan memperkenalkan dirinya.
Dalam video yang viral, tampak Ivan awalnya kesal karena para petugas PPKM masuk bergerombol ke dalam rumahnya padahal warkopnya sudah tutup karena ada PPKM. Saat itu, Ivan hanya sedang live Facebook karena sedang melakukan endorse produk.
"Melarang keramaian, tapi lihat tadi banyak sekali keramaian ya. Masuk ke rumah tapi keramaiannya luar biasa," ujar Ivan saat live.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih dalam video live yang viral, tak lama kemudian oknum Satpol PP Gowa terduga pelaku pemukulan kembali masuk ke rumah Ivan dan bertanya apakah kafe Ivan memiliki izin.
"Kafe atau apa ini, Pak, rumah? Ada izinnya? Saya Satpol!" ujar oknum Satpol PP Gowa kepada Ivan sembari berjalan masuk.
Ivan menjawab pertanyaan itu bahwa tempatnya merupakan kafe sekaligus rumah. Kemudian oknum Satpol PP Gowa itu menemui istri Ivan yang sedang duduk di sebuah kursi dan kembali mempertanyakan izin kafe kepada istri Ivan.
"Tadi kau bilang tidak punya kewenangan, saya Satpol!" ucap oknum Satpol PP Gowa itu lagi.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.
Menjawab oknum Satpol PP Gowa itu, istri Ivan berusaha menjelaskan insiden bahwa keributan sebelumnya dengan salah seorang petugas PPKM wanita karena pakaiannya yang dianggap seksi. Namun oknum Satpol PP Gowa berkukuh meminta surat izin kafe.
Istri Ivan kemudian mengatakan dia telah mengantongi izin. "Di kantor desa sudah izin, kok," ucap istri Ivan.
Namun jawaban istri Ivan tampak memicu emosi oknum Satpol PP. Dia berusaha menasihati istri Ivan dan Ivan tampak berusaha melerai.
"Santai, Pak, orang lagi hamil, Pak, santai, Pak," ujar Ivan.
Belakangan, oknum Satpol PP Gowa berbalik kepada Ivan dan sekilas diduga melakukan pemukulan kepada Ivan. Kondisi lalu terlihat semakin tak terkendali karena dalam versi video viral yang lainnya, istri Ivan tampak berusaha melawan sehingga juga menjadi sasaran pemukulan.
"Astaghfirullah, Pak, lihat, Pak, dia memukul, Pak," teriak Ivan kepada seorang anggota Satpol PP lainnya untuk melerai oknum yang melakukan pemukulan.
Pada akhirnya, oknum Satpol PP Gowa yang melakukan pemukulan dibawa menjauh dari lokasi keributan.
Diberitakan sebelumnya, insiden pemukulan itu disebut terjadi di warkop sekaligus rumah Ivan di Panciro, Gowa, sekitar pukul 20.40 Wita, pada Rabu (14/7). Ivan dan istrinya langsung melaporkan aksi pemukulan itu ke polisi berbekal visum.
"Sudah visum dua-duanya," ujar Ivan yang ditemui saat melapor ke Polres Gowa, Kamis (15/7/2021) dini hari.
Ivan pun meminta oknum Satpol PP Gowa itu ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Pokoknya pelaku itu betul-betul harus ditangkap, karena istriku betul-betul syok berat sampai masuk rumah sakit, pingsan," katanya.