.webp)
Polda Metro Jaya mulai menyelidiki laporan selebgram Adam Deni terkait pengancaman oleh musisi Jerinx. Hari ini Adam Deni diperiksa di Polda Metro Jaya.
"Benar, saya sedang memenuhi undangan klarifikasi," kata Adam Deni, saat dihubungi detikcom, Rabu (14/7/2021).
Adam belum banyak bicara perihal undangan klarifikasi tersebut. Saat ini dia masih diperiksa di Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya masih di ruangan penyidik," ujar Adam.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan pihaknya mulai meneliti laporan Adam Deni soal Jerinx.
"Jadi laporannya sudah masuk tanggal 10 (Juli) kemarin. Saat ini masih diteliti dulu karena ini kan tentang perbuatan disertai ancaman kekerasan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi, Senin (12/7).
Adam Deni melaporkan Jerinx atas dugaan pengancaman melalui media elektronik. Selain itu, Jerinx menuduh Adam Deni menghilangkan akun Instagram Jerinx.
Bermula ketika Adam Deni berkomentar di akun Instagram Jerinx yang membahas 'artis di-endorse COVID'.
Adam Deni kemudian menanyakan apakah Jerinx punya data 'artis di-endorse COVID'. Namun tidak lama kemudian Jerinx menelepon Adam Deni.
Jerinx memaki-maki Adam Deni dengan kata-kata kasar sambil menuduhnya menghilangkan akun IG. Jerinx juga mengancam Adam Deni dengan kata-kata 'saya akan injak kepala kau di trotoar'.
"Menurut korban, dia diancam dengan kata-kata yang kurang wajar ya," jelas Yusri.
Dalam laporan tersebut, Jerinx dilaporkan atas dugaan pelanggaran 335 KUHP dan Pasal 29 UU ITE. Jerinx sendiri belum diperiksa polisi.
Simak juga 'Komentar Pedas Jerinx untuk BCL yang Kini Positif COVID-19':
