Gelar Doa Bersama, Dirjen Pendis Kemenag: Agar Pandemi Segera Berakhir

Gelar Doa Bersama, Dirjen Pendis Kemenag: Agar Pandemi Segera Berakhir

Mega Putra Ratya - detikNews
Sabtu, 10 Jul 2021 11:17 WIB
Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani
Foto: Kemenag
Jakarta -

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kementerian Agama menggelar Doa Bersama Dari Rumah, Jumat (9/7). Doa adalah sebuah ikhtiar kemanusiaan, menggenapkan ikhtiar-ikhtiar lahiriyah dalam menyelesaikan berbagai persoalan.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani saat memberikan pengarahan doa bersama secara daring. Menurutnya, eskalasi pandemi saat ini meningkat secara tajam, setiap hari lahir rekor-rekor baru yang kemudian membuat semua masyarakat merasa miris.

Dhani mengatakan, kegiatan kemanusiaan seperti Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan Budaya 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas merupakan ikhtiar lahir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ikhtiar ini perlu diperkuat dengan budaya 5+1 M dan +1 nya adalah memanjatkan doa," ujar Dhani, dalam keterangannya, (10/7/2021).

Menurut Dhani, doa bersama ini digelar agar semua masyarakat bisa lepas dari COVID-19 dan kembali beraktivitas dengan baik. "Berdoa untuk mengetuk pintu langit, membuka jendela 'arsy agar pandemi segera berakhir," katanya.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan ini, Dhani juga mengajak kepada seluruh keluarga besar Kemenag, khususnya pelaku Pendidikan Islam agar melaksanakan doa bersama untuk keselamatan bangsa Indonesia.

"Saya berharap, momentum ini juga dapat dilaksanakan oleh masing-masing Direktorat Ditjen Pendis, Kantor Kemenag Wilayah, Kantor Kemenag Kabupaten dan seluruh Madrasah dan Pondok Pesantren," tutur Dhani.

Karena itu, lanjutnya, semua bisa berperan dalam memutus rantai penyebaran. Dengan taat dan patuh terhadap pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan serta dengan memanjatkan doa dan zikir berharap Allah segera menghapus pandemi dari bumi ini.

"Sekali lagi, doa bersama ini sangat penting bagi kita semua, mari saling mendoakan dan menguatkan, saling mendukung serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan agar dapat melewati ujian pandemi ini dengan baik," pungkas Dhani.

Doa bersama dari rumah ini dihadiri oleh 13.000 peserta lewat ruang virtual yang berasal dari berbagai komponen Pendidikan Islam mulai dari guru dan kepala Madrasah, ustadz dan santri pondok pesantren, hingga pegawai kantor Kemenag Kabupaten, Wilayah serta Pusat.

(mpr/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads