Pembunuhan Pria Mayatnya Dibakar di Maros Terkait Sindikat Penjualan Anak

Pembunuhan Pria Mayatnya Dibakar di Maros Terkait Sindikat Penjualan Anak

Hermawan Mappiwali - detikNews
Selasa, 15 Jun 2021 13:00 WIB
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan (Hermawan/detikcom).
Foto: Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan (Hermawan/detikcom).
Maros -

Polisi telah menangkap 2 pelaku pembunuhan pria yang mayatnya dibakar di Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Temuan polisi sementara, kasus pembunuhan ini terkait sindikat penjualan anak di bawah umur.

"Perlu saya sampaikan juga ada beberapa TKP (tempat kejadian perkara) yang dikaitkan dengan pembunuhan ini. Ada beberapa tempat, karena ini juga ada kaitannya dengan sindikat penjualan anak di bawah umur," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan kepada detikcom, Selasa (15/6/2021).

Zulpan mengatakan, dua pelaku telah berhasil ditangkap polisi. Sementara para pelaku lainnya dalam pengejaran lebih lanjut oleh Tim Resmob Polda Sulsel.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara tim masih bekerja karena berdasarkan analisa dan pemeriksaan sementara bahwa pelakunya lebih daripada dua orang, sisanya itu lah yang sedang kami lakukan pengejaran," ungkap Zulpan.

Awal Mulai Kasus Mayat Pria Dibakar Terungkap

ADVERTISEMENT

Untuk mengungkap kasus ini, polisi memulai penyelidikan mereka dengan menyebarkan rekonstruksi wajah korban yang di antaranya adalah korban disebut punya wajah persegi dan hidung pesek.

Korban juga memiliki perawakan kurus, termasuk ukuran telinga korban baik kiri dan kanan berukuran kecil. Sementara rambut korban berwarna hitam dan ikal. Ukuran rambut samping kiri dan kanan sama belakang pendek.

Dari rekonstruksi wajah tersebut, kata Zulpan, ada warga yang melaporkan berita kehilangan anaknya berinisial RL (20). Polisi kemudian menemukan kemiripan antara laporan keluarga dengan korban yang tewas dibakar di Kabupaten Maros.

"Kan ada laporan Polres Maros bahwa ada kemarin ibu-ibu melaporkan ada anaknya hilang, inisial ini dan ini setelah dicocokkan ke Dokkes ternyata ada kemiripan baru diurut (penyelidikan pelaku)," kata Zulpan.

"Terakhir perjalanannya ada ada dua pelaku yang diamankan sama Resmob Polda hari ini. Nanti statemen susulan saya berikan, sementara itu," ucapnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Seperti diketahui, warga Kecamatan Mallawa, Maros, Sulawesi Selatan, digegerkan oleh penemuan mayat tergeletak dalam kondisi terbakar di tepi jalan. Polisi menduga mayat pria tanpa identitas itu sebagai korban pembunuhan.

Lokasi penemuan mayat ini berada di Bukit Kemiri, Tompo Ladang, Mallawa. Menurut Makmur, mayat ditemukan oleh sopir truk bernama Dudi saat melintas sekitar pukul 04.30 Wita, Jumat (11/6).

Setelah diselidiki, Tim Labfor Polri lantas memastikan bahwa korban tewas karena sengaja dibakar. Sejumlah indikasi adanya pembakaran pun diungkap polisi.

"Labfor menyelidiki kenapa dia terbakar, dalam tubuh korban juga ditemukan sejenis cairan yang bisa menjadi pemicu terbakarnya seseorang, seperti bensin," ungkap Zulpan, Sabtu (12/6).

Selain dipastikan korban dibakar, kata Zulpan, terdapat luka bekas tusukan di tubuh korban. Tusukan tersebut juga tengah diselidiki lebih lanjut.

"Kemudian ditemukan juga percikan darah melekat pada tubuh atau pakaian korban. Itu ada bercak darah dari bersangkutan dan ada luka," kata Zulpan.

Halaman 2 dari 2
(hmw/nvl)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads