Tim SAR Sempat Dapat Info Tak Akurat soal Korban Sudah Ditemukan
Dadang juga mengungkapkan laporan hilangnya korban sebenarnya sudah diterima Basarnas Makassar sejak hari pertama, Minggu (6/6). Namun laporan tersebut sempat diwarnai informasi tak akurat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah teman-teman menuju lokasi pada Minggu (6/6), kami terima (kabar) kembali itu korban sudah ditemukan. Tapi sempat ada informasi korban sudah ditemukan, makanya kita balik kanan," kata Dadang.
Namun belakangan terungkap bahwa korban ternyata belum ditemukan. Basarnas Makassar pun kembali terjun ke lokasi.
"Akhirnya kami diperintahkan melakukan pencarian. Makanya kami langsung bergeser kembali ke sana," katanya.
Akhirnya penemuan jaket Eva menjadi petunjuk yang sangat penting bagi petugas SAR di lapangan. Pada akhirnya Eva memang ditemukan 5 meter dari titik jaket korban ditemukan.
"Proses ditemukannya itu kami temukan jaketnya korban dulu. Dan kami temukan korban itu dekat dengan ditemukannya jaket itu," katanya.
Setelah jaket korban ditemukan, petugas SAR gabungan kemudian mencurigai sebuah gua tak jauh dari lokasi ditemukannya jaket korban. Para petugas SAR sempat ragu apakah gua tersebut pernah disisir atau belum, termasuk memastikan kepada keluarga korban.
"Jadi pertama kami bertanya yakin tidak ini gua sudah disisir? Tapi keluarganya korban ini masih ragu. Akhirnya teman-teman mengambil kesimpulan kita sisir," tutur Dadang.
Upaya menyisir gua tersebut akhirnya jadi keputusan tepat. Eva menjawab panggilan petugas SAR dan dia pun ditemukan sedang berbaring di gua.
"Ditemukan sementara berbaring karena kan kalau versi dari Eva sendiri," kata Dadang.
(nvl/nvl)