Zulhas Sambut Peluang Koalisi dengan PDIP: Suatu Kehormatan

Zulhas Sambut Peluang Koalisi dengan PDIP: Suatu Kehormatan

Luqman Nurhadi Arunanta - detikNews
Selasa, 01 Jun 2021 16:38 WIB
Ketum PAN Zulkifli Hasan
Zulkifli Hasan (Luqman Arunanta/detikcom)
Jakarta -

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) menyambut peluang partainya berkoalisi dengan PDIP. Zulhas menyebut ajakan koalisi tersebut merupakan sebuah kehormatan.

"Pernyataan (Sekjen PDIP) Pak Hasto itu tentu kehormatan. PDIP kan partai besar, mengajak kami untuk koalisi itu suatu kehormatan," kata Zulhas di Pusdaloka, Nusantara IV, kompleks gedung DPR RI, Selasa (1/6/2021).

Zulhas menyebut PAN juga tidak menutup kemungkinan membuka peluang berkoalisi dengan partai lain. Terlebih, nanti di pemilihan presiden nanti, lanjutnya, perlu 20 persen suara parlemen.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu dengan teman-teman lain, juga Partai Golkar, Gerindra, NasDem, PKS, tentu karena memang 20 persen nggak bisa sendiri. Jadi, kalau kita diajak, itu partai-partai lain menghormati kita, tentu kita ucapkan terima kasih," ujar Zulhas.

Zulhas sendiri menyebut PAN belum mengambil sikap akan berkoalisi dengan partai mana. Pihaknya masih ingin fokus menghadapi pandemi COVID-19 dan permasalahan bangsa.

ADVERTISEMENT

"Tentu kita fokus dulu, COVID kan banyak lagi, kemudian ekonomi kita berat. Saya imbau ajak teman-teman ayo kita hentikan saling hujat, kita ini saudara, kita sudah kenyang diadu domba. Ayo, kita hentikan soal kampret-cebong, macam-macam. Kita hentikan. Kalau tidak bersatu, Indonesia tidak bisa bersatu," ungkapnya.

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membuka peluang besar untuk berkoalisi dengan PAN. Hasto menyebut ideologi PAN sangat cocok dengan PDIP setelah Amien Rais tak lagi di PAN.

"Kami sama Partai Amanat Nasional sangat cocok untuk membangun kerja sama, terlebih setelah saya mendapat bisikan dari teman-teman PAN pasca Pak Amien Rais tidak ada di PAN," kata Hasto dalam diskusi Para Syndicate, Jumat (28/5/2021).

Menurut Hasto, tidak adanya Amien Rais di PAN akan mempermudah kerja sama politik dengan PDIP. Hasto lantas menyinggung sosok Ketum PAN Zulkifli Hasan, yang berkomitmen membangun bangsa tanpa dasar agama.

"Itu makin mudah lagi untuk membangun kerja sama politik, dan saya tahu Pak Zulkifli beliau adalah sosok yang berkomitmen dengan bangsa dan negara, dengan sangat jelas ketika ditawari oleh koalisi partai atas dasar agama beliau menegaskan itu akan menambah pembelahan yang terjadi," ujarnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads