.webp)
Kasus COVID-19 di Riau terus bertambah. Kemarin, kasus tambahan harian COVID di Riau tercatat jadi penyumbang terbanyak di RI.
Meningkatnya kasus Corona di Riau itu tak mempengaruhi tingkat kepatuhan warga untuk beraktivitas menggunakan masker. Hal ini terlihat di sejumlah lokasi masyarakat masih abai dengan protokol kesehatan.
Di Pasar Pagi Arengka, terlihat para pedagang tidak memakai masker saat berjualan. Mereka beralasan masker membuat sesak nafas dan gerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sesak pakai masker, gerah juga," ungkap pedagang, Rahmad saat ditemui di lokasi, Kamis (27/5/2021).
Rahmad mengaku banyak pedagang pakai masker hanya saat ada petugas Satgas COVID-19 yang patroli. "Biar ajalah Corona itu pak, kami juga kan butuh makan. Harus tetap jualan," katanya.
Hal senada disampaikan pengendara di Jalan Arifin Ahmad, Indra. Dia mengaku tak pakai masker karena kondisi kesehatannya baik dan tak ada gejala.
"Saya sehat kok, kalau sakit iyalah pakai masker," cetus Indra.
Secara terpisah Juru Bicara Satgas COVID-19 Riau, dr Indra Yovi meminta masyarakat patuh menerapkan protokol kesehatan. Hal ini untuk memutus mata rantai sekaligus membantu mengendalikan sebaran COVID-19.
"Harus ada upaya dan kerjasama dengan masyarakat. Imbauan tetap sama, patuhi protokol kesehatan," kata Yovi.
Tonton juga Video: Kasus Corona di Riau Melonjak, Jokowi: Jangan Tunggu Chaos!
