.webp)
Begal sadis yang menewaskan Josua Simamora (17) di Rokan Hilir (Rohil), Riau, ditangkap. Pelaku adalah NB, yang berusia 14 tahun.
"Pelaku begal motor di Km 8 Balam sudah terungkap. Pelaku adalah anak di bawah umur dan usianya baru beranjak 14 tahun," kata Kapolres Rohil, AKBP Nurhadi Simanto, Kamis (27/5/2021).
NB ditangkap di rumah keluarganya pada Senin (24/5). Menurut Nurhadi, pelaku sempat mengelak saat ditambah.
Namun, NB akhirnya mengakui aksi sadisnya tersebut. NB diduga melakukan aksi begal karena ingin menguasai motor korban.
"Modusnya mau ngojek. Setelah diantar, pelaku beraksi di tengah jalan dan korban meninggal di lokasi. Alasannya dia ingin menguasai sepeda motor korban," ujar Nurhadi.
Polisi juga mengamankan barang dari NB, antara lain 1 unit sepeda motor tanpa nomor polisi dan sebuah ponsel. Polisi juga menyita barang bukti pisau yang digunakan pelaku untuk melakukan aksi pembunuhan di samping warung di Km 2 Balam.
"Mengingat usia yang masih berumur 14 tahun, maka penyelidikannya diproses berdasarkan Undang-undang No 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. Motif pelaku menghilangkan nyawa korban didasari ingin memiliki motor itu," katanya.
Sebelumnya, warga Desa Bangko Pusako, Rokan Hilir, Riau, dibuat heboh oleh penemuan mayat pelajar, JS (17), pada Kamis (20/5) malam. Mayat itu ditemukan warga yang tengah melintas sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, terlihat mayat tergeletak di pinggir jalan di Desa Suka Makmur, Bangko Pusako, Rokan Hilir.
Korban merupakan pelajar SMA negeri di Bangko Pusako. Saat ditemukan, kondisi korban telentang di jalan bersimbah darah. Dari hasil visum korban ditemukan 16 luka di tubuh, antara lain bagian kepala tengah, kepala belakang dan tubuh lainnya. Ada pula luka tusuk di perut hingga punggung.
