Doa Jemaat Wihara di Jakbar Saat Waisak: Semoga Corona Cepat Berlalu

Doa Jemaat Wihara di Jakbar Saat Waisak: Semoga Corona Cepat Berlalu

Karin Nur Secha - detikNews
Rabu, 26 Mei 2021 11:52 WIB
Suasana perayaan Waisak di Wihara Dharma Bhakti (Karin/detikcom)
Suasana perayaan Waisak di Wihara Dharma Bhakti (Karin/detikcom)
Jakarta -

Jemaat Wihara Dharma Bhakti, Jakarta Barat (Jakbar), punya doa khusus saat melaksanakan ibadah Hari Waisak. Jemaat berharap pandemi Corona atau COVID-19 cepat berlalu agar semua orang bisa beraktivitas normal lagi.

Salah satu jemaat, Budiman (42), mengatakan datang bersama keluarganya untuk melakukan ibadah di Wihara Dharma Bhakti. Dia berharap semua orang bisa berbahagia di Hari Waisak tahun ini.

"Semoga Hari Waisak ini untuk seluruh umat Buddha kita tebarkan cinta kasih yang universal. Agar dapat bawa berkah ke kita semua, baik berkah kebahagiaan, kedamaian, juga kesejahteraan bagi kita semua," ujar Budiman, Rabu (26/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengaku tak terlalu khawatir datang beribadah ke wihara. Budiman mengatakan ibadah selama pandemi menjadi lebih sepi di banding Hari Waisak tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau sebelum pandemi jauh lebih ramai, sekarang agak berkurang saja. Jadi sekarang Waisak hanya ibadah, nggak undang tamu ke rumah. Jadi lebih sepi, tenang, khidmat," kata Budiman.

ADVERTISEMENT

Jemaat lainnya, Alex (60), juga melakukan ibadah di Wihara Dharma Bhakti bersama keluarganya. Dia memilih wihara ini karena sudah sering mengunjunginya.

"Semoga keadaan lebih baik di tengah pandemi," ujar Alex.

Ketua Pembina Wihara Dharma Bhakti Yusuf Hamka juga berbicara tentang harapannya pada perayaan Waisak tahun ini. Dia berharap pandemi Corona segera berlalu.

"Harapan saya, persatuan Indonesia makin terjaga dan COVID-19 segera berlalu dan kebinekaan satu nusa satu bangsa Indonesia ke depan lebih maju. Itu harapannya," kata Yusuf.

"Jadi Indonesia akan besar kalau kita bersatu. Oleh karena itu, kalah kita menyatakan NKRI harga mati, persatuan Indonesia akan harga pasti dan pasti ke depannya kita bisa bersatu sehingga ke depannya tidak ada lagi masalah sara," sambungnya.

Yusuf yakin umat Buddha yang beribadah tetap taat terhadap prokes. Dia mengatakan sebagian besar pengurus wihara tersebut sudah menjalani vaksin.

"Alhamdulillah saya sudah persiapkan mereka dengan social distance, thermogun control, apa semua itu diambil jarak semua. Keberuntungan kita bahwa sebagian besar pengurus di sini sudah divaksin," jelasnya.

(haf/haf)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads