Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi capaian Pemkab Purbalingga yang mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk Laporan Keuangan Daerah (LKD) tahun 2020. Diketahui, prestasi tersebut merupakan yang kelima kalinya berturut-turut sejak tahun 2016.
"Setelah menyelesaikan amanah memimpin Purbalingga pada periode 2016-2021, Bupati Dyah Hayuning Pratiwi kini kembali diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk memimpin Purbalingga untuk periode 2021-2025 bersama Wakil Bupati dari Partai Golkar Sudono. Keduanya memiliki tugas berat, salah satunya menjaga agar laporan keuangan Pemkab Purbalingga kembali meraih predikat WTP di periode kepemimpinan mereka," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Senin (24/5/2021).
Ketua DPR RI ke-20 ini menilai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah bekerja obyektif dalam melakukan pemeriksaan atas laporan keuangan baik laporan keuangan pemerintah daerah, kementerian, maupun lembaga negara. Menurutnya, predikat WTP menjadi salah prestasi penting yang harus diraih oleh setiap pengelola keuangan negara guna meminimalisir peluang tindak korupsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan predikat WTP menunjukkan bahwa BPK tidak menemukan persoalan, baik kesalahan administrasi maupun penyimpangan merugikan, yang dilakukan Pemkab Purbalingga dalam pengelolaan uang rakyat," jelas Bamsoet.
Bamsoet menambahkan predikat WTP untuk kelima kalinya menjadi bukti kesuksesan Pemkab Purbalingga dalam penyajian Laporan Keuangan sesuai standar akuntansi keuangan negara.
"Sekaligus menjadi bukti bahwa seluruh jajaran Pemkab Purbalingga mampu menjalankan tertib administrasi dan tertib anggaran dalam mengelola uang rakyat," pungkas Bamsoet.
(akd/ega)