Pemprov DKI Jakarta akan menempelkan stiker di rumah-rumah warga yang pergi mudik selama Lebaran 2021. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan tujuan pemasangan stiker itu agar tetangga tahu bahwa rumah tersebut tengah isolasi mandiri.
"Dipasangin stiker supaya warga tahu. Kalau yang isolasi mandiri, kalau dia OTG (orang tanpa gejala) ya silakan bisa di rumah, bisa di hotel gitu," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (18/5/2021).
Riza mengatakan pemasangan stiker ini sebagai bentuk pertanggungjawaban warga yang mudik Lebaran. Menurutnya, warga berhak tahu bahwa orang di rumah tersebut baru tiba dari luar kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namun bagi yang datang di situ memang diberi stiker rumahnya sebagai penanda dan bentuk tanggung jawab di era keterbukaan. Ini kalau saya mudik, tujuannya apa ya harus ada dong keterbukaan, jangan dia pikirin sendiri mudik tidak memikirkan keluarga dan tetangga yang lain karena kalau mudik berpotensi terpapar dan bisa menularkan kepada keluarga dan lingkungan terdekat," ujarnya.
Politikus Gerindra itu menjelaskan nantinya warga yang pulang mudik diarahkan mengisi data melalui RT/RW. Selanjutnya, RT dan RW setempat akan melakukan pemantauan selama dua minggu terhadap rumah-rumah yang berstiker.
"Dengan demikian kita sudah tau berapa jumlah yang masuk, semua harus dilakukan dalam dua minggu ke depan ini semua diawasi oleh RT RW setempat, dan di rumah-rumah ditempel stiker," jelasnya.
Simak video 'Satgas Minta Karantina Mandiri Bagi Orang yang Pulang Mudik Dipantau'