Didatangi Polisi, Warga Tangsel yang Baru Pulang Mudik Dites Swab

Didatangi Polisi, Warga Tangsel yang Baru Pulang Mudik Dites Swab

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Senin, 17 Mei 2021 19:26 WIB
Polisi mendatangi rumah warga yang baru pulang dari mudik untuk tes swab.
Polisi mendatangi rumah warga yang baru pulang dari mudik untuk tes swab. (Kadek/detikcom)
Tangerang Selatan -

Polisi bersama Kelurahan Setu, Tangerang Selatan (Tangsel), jemput bola melakukan tes swab warga yang baru pulang mudik. Tes swab dilakukan dengan cara mendatangi langsung rumah warga tersebut.

Uniknya, dalam kegiatan ini, polisi membawa 'pocong' sebagai gambaran kepada masyarakat bahwa COVID-19 mematikan. Ada dua rumah yang didatangi untuk dites swab antigen hari ini di wilayah RT 11 RW 03 dan RT 16 RW 04 Kelurahan Setu, Tangsel.

"Selain Posko stasioner yang dibangun, kami juga secara aktif melakukan swab antigen door to door terhadap pemudik yang sudah kembali," kata Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imannudin di Kelurahan Setu, Senin (17/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iman menuturkan warga yang mudik itu sebelumnya sudah didata oleh Bhabinkamtibmas setempat. Warga yang dites swab secara door to door, kata Iman, merupakan warga yang lolos dari penyekatan dan belum melakukan tes swab antigen.

ADVERTISEMENT

"Sebelumnya Bhabinkamtibmas kami sudah melakukan pendataan warga yang mudik sehingga kami sudah memiliki data tersebut. Bagi masyarakat yang diketahui sudah kembali dari mudik namun belum melakukan swab di posko yang telah kami bangun, kami mendatangi kediaman yang bersangkutan untuk dilakukan swab," tuturnya.

Iman menyampaikan pelaksanaan tes swab dari rumah ke rumah dilakukan untuk memutus mata rantai COVID-19 agar tidak ada kasus baru di wilayahnya. Dia menyebut tes swab door to door ini akan dilakukan selama sepekan ke depan sesuai dengan perintah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

"Hal ini kami lakukan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 dan menghindari terjadinya cluster baru. Selain itu, hal ini juga menjadi bukti nyata bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat dalam upaya menanggulangi pandemi COVID-19," ucapnya.

"Berdasarkan perintah Pak Kapolda Metro Jaya kami lakukan sampai 24 Mei, semua penyekatan juga dan pos pengamanan kami lakukan sampai 24 Mei," sambungnya.

Simak hasil tes swab warga tersebut di halaman selanjutnya

Simak juga Video: Polisi Cari Pemudik yang Lolos Penyekatan untuk Tes Swab Antigen di Ciamis

[Gambas:Video 20detik]



Sementara itu, Kapolsek Setu AKP Fahad mengatakan, dari dua rumah yang sudah dites swab, semua hasilnya negatif. Total ada lima orang yang dites swab dari dua rumah yang didatangi.

"Ada lima orang yang dites dari dua keluarga yang kita datangi dan semua negatif. Yang pertama, kita melihat dari data dulu. Kalau memang dari data itu masih ada yang baru pulang, nanti kita laksanakan pengecekan. Kalau memang udah pulang, kita tes. Kalau belum pulang dan juga jangkanya panjang nanti kita tunggu sampai pulang," ujarnya.

Lebih lanjut Fahad mengimbau para pemudik yang baru datang berinisiatif mendatangi posko untuk menjalani tes swab antigen. Pihaknya juga mempersilakan warga yang ingin melaporkan tetangganya, jika belum melaksanakan tes swab antigen setelah pulang dari kampung halaman.

"Kalau memang ada laporan dari warga ataupun dari masyarakat yang merasa ada tetangganya pulang dari kampung kembali dari mudik dan tidak ada terdata di kami, bisa dilaporkan melalui hotline ataupun call center yang sudah tertera. Alangkah lebih baiknya sebelum datang ke tempat tinggal langsung ke posko dulu," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads