Pengunjung Kecewa Tak Bisa Masuk TMII: Mudik Dilarang, Wisata Ditutup

Pengunjung Kecewa Tak Bisa Masuk TMII: Mudik Dilarang, Wisata Ditutup

Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Minggu, 16 Mei 2021 10:56 WIB
Jakarta -

Pemprov DKI Jakarta memutuskan menutup sementara tempat wisata hingga 17 Mei mendatang. Keputusan Pemprov DKI Jakarta ini mengundang kekecewaan di mata pengunjung Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Salah satu pengunjung bernama Wahyu Hidayat (26) mengaku kecewa karena TMII tutup. Pasalnya, dia bersama keluarga sengaja ingin datang dari Bekasi untuk berwisata di TMII.

"Kecewa sih sedikit karena kita tidak boleh mudik, terus wisata juga ditutup, kita bingung mau ke mana, mau liburan di rumah aja anak-anak bosan, akhirnya kita mau cari tempat wisata di dalam kota dibatasi juga, ditutup, jadinya kita bingung," kata Wahyu saat ditemui di Pintu Gerbang 1 TMII, Jakarta Timur, Minggu (16/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wahyu mengaku belum membeli tiket secara online karena dia merasa yakin akan mendapat tiket di lokasi secara langsung.

"Kemarin sempat nanya ke tetangga daftar online bisa. Saya pikir karena saya datangnya lebih pagi saya nggak perlu daftar online lah, saya bisa masuk. Eh ternyata lagi ditutup," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Pengunjung lainnya bernama Radi (44) juga mengaku kecewa atas penutupan sementara ini. Sebab, sejak awal dia mengaku tak mendapatkan informasi apa pun.

"Kalau sudah jauh gini sih gimana ya, kecewa lah. Karena kalau ke Ragunan saya dapat informasi. Saya lihat Ancol penuh, akhirnya saya nggak ke sana. Saya belum dapat informasi Taman Mini jadi saya kemari," ucap Radi yang mengaku datang dari Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Terakhir, warga asal Jakarta Timur, Yudho (39), telah mengetahui penutupan sementara TMII. Kendati demikian, dia tetap memboyong keluarga kecilnya menuju TMII menggunakan sepeda motor.

"Udah tahu. Anak pengen jalan-jalan nggak percaya dibilangin," jawab Yudho.

Setelah mendapati TMII ditutup dan diputarbalilkkan petugas, Yudho akan membawa pulang keluarganya ke rumah.

"Pulang ke rumah lagi. Yang penting percaya, (baru) pulang, susah bocah ini," ujarnya.

(man/man)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads