Pagar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Jakarta Barat (Jakbar), dijebol sejumlah warga yang memaksa masuk hendak berziarah. Pagi ini TPU Tegal Alur dijaga ketat aparat keamanan mengantisipasi peziarah.
Pantauan detikcom di lokasi pukul 08.00 WIB, sejumlah anggota pengamanan dalam (pamdal) TPU Tegal Alur berjaga di beberapa pintu masuk. Selain itu, personel TNI-Polri terlihat berada di lokasi.
"Pamdal TPU, sama 3 pilar. Polri 68, TNI 10, pamdal 25, Pol PP 40 orang," ujar Kasatpel TPU Tegal Alur Wawin Wahyudi saat ditemui di lokasi, Sabtu (15/5/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di pintu masuk utama TPU Tegal Alur, terlihat sisa gerbang yang sempat dijebol peziarah kemarin. Sementara itu, pada bagian gerbang yang dibobol ditutup dengan dua buah meja.
Sejumlah peziarah pun mulai berdatangan. Namun petugas yang berjaga melarang peziarah masuk sambil menjelaskan TPU baru dibuka pada Senin (17/5) nanti.
"Belum boleh ziarah, Bu. Nanti ya hari Senin," ucap Wawin kepada salah satu peziarah yang hendak masuk TPU Tegal Alur.
Diketahui, kegiatan ziarah kubur di Jakarta ditiadakan pada 12-16 Mei 2021. Keputusan ini diumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan seusai rapat dengan kepala daerah lain di sekitar Jakarta.
Namun, pada kenyataannya, masih banyak warga yang berziarah di sejumlah TPU di Jakarta. Mereka kebanyakan masuk melalui pintu TPU yang tidak dijaga.
Di TPU Tegal Alur, sempat ada kericuhan pada Jumat (14/5) pagi. Peziarah protes dan sempat adu mulut dengan petugas karena tidak bisa masuk TPU. Sejumlah warga juga menjebol pagar TPU. Para peziarah yang memaksa masuk akhirnya bubar setelah polisi datang.
Lihat Video: Sempat Ricuh, Polisi Minta Warga Maklumi Penutupan TPU Tegal Alur