Ziarah kubur menjadi salah satu amalan yang biasa dilakukan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Disyari'atkan mengamalkan ziarah kubur agar manusia dapat mengambil i'tibar (pelajaran) dan mengingat kehidupan akhirat.
Dikutip dari buku Fiqih Lengkap Mengurus Jenazah karya M. Nashiruddin al-Albani, anjuran mengamalkan ziarah kubur juga diceritakan dari Buraidah bin al-Hashib RA dalam sebuah hadits yang berbunyi:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ كُنْتُ نَهَيْتُكُمْ عَنْ زِيَارَةِ الْقُبُورِ فَقَدْ أُذِنَ لِمُحَمَّدٍ فِي زِيَارَةِ قَبْرِ أُمِّهِ فَزُورُوهَا فَإِنَّهَا تُذَكِّرُ الْآخِرَةَ
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "Sesungguhnya dahulu aku telah melarang kalian berziarah kubur, maka kini ziarahilah kuburan (karena yang demikian dapat meningatkan kalian kepada akhirat) (dan dengan menziarahi kubur adalah menambah kebaikan). (Barangsiapa yang berkehendak untuk menziarahinya, maka ziarahilah, dan jangan kalian mengucapkan kata-ata yang batil.") (HR. Muslim, Abu Dawud, Baihaqi, an-Nasa'i, dan Ahmad).
Berikut ini tata cara atau adab dalam berziarah kubur yang dirangkum dari buku Panduan Praktis Shalat Jenazah & Perawatan Jenazah karya Ahmad Fathoni El-Kaysi:
1. Meluruskan niat;
2. Kehadiran hati untuk fokus pada kegiatan ziarah;
3. Bersuci dengan berwudhu;
4. Mengucapkan salam kepada penghuni kubur;
5. Tidak melangkahi atau menginjak sebuah makam;
6. Disunnahkan duduk berdekatan dengan makam yang diziarahi; dan
7. Berdoa dan membaca Al Quran di depan makam.
Kemudian, ini bacaan doa ziarah kubur sesuai dengan sunnah Rasul:
1. Doa Ziarah Kubur Versi Pendek
Berdasarkan hadits riwayat Ibnu Majah, doa ziarah kubur yang disunnahkan adalah sebagai berikut:
Bacaan latin: Assalamu 'alaikum ahlad diyaari minal mu 'miniina wal muslimiin, wa innaa in syaa alloohu bikum laahiquun, nas 'alullooha lanaa wa lakumul 'aafiyah
Artinya: "Keselamatan semoga tetap tercurahkan kepada para penghuni kubur dari golongan orang-orang mukmin dan orang-orang muslim, dan sesungguhnya Insya Allah kami akan menyusul kalian. Kami memohon kepada Allah keselamatan untuk kami dan untuk kalian semua."
2. Doa Ziarah Kubur Versi Panjang
Selain itu, ada juga doa ziarah kubur yang sering dilantunkan saat mengunjungi kuburan. Doa ini berdasarkan hadits riwayat Muslim, yakni seperti di bawah ini:
Bacaan latin: Allahummaghfirlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì."
Artinya: "Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikan lah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikan lah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, isteri yang lebih baik dari istrinya. Masukkan lah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkan lah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya."
Demikianlah artikel doa ziarah kubur dan tata caranya. Jangan lupa membaca doa dan menerapkan tata cara dan membaca doa di atas ketika berziarah kubur ya, sahabat hikmah.
Baca juga: Doa Ziarah Kubur Arab, Latin, dan Artinya |