Nenek 70 Tahun di Sigi Diperkosa di Kebun Cokelat

Nenek 70 Tahun di Sigi Diperkosa di Kebun Cokelat

Mohammad Qadri - detikNews
Jumat, 30 Apr 2021 22:26 WIB
Illustrator 10 with Transparencies. Tight vector background illustration of a stop sign with the graffiti word
Foto Ilustrasi Pemerkosaan (iStock)
Sigi -

Seorang nenek berusia 70 tahun tengah memetik buah cokelat di kawasan perkebunan, di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng). Tak disangka, seorang pria menghampiri nenek tersebut dan tega memerkosanya.

"Kejadian tersebut terjadi di Desa Kabobona, Kecamatan Dolo, kemarin (Kamis, 29 April 2021) sore," kata Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama, Jumat (30/4/2021).

Polisi menyebut pelaku berinisial AR (50). Kepada polisi, kata Yoga, AR mengaku nafsu bejatnya muncul ketika melihat sang nenek memetik buah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku akui bahwa tergiur melihat korban sendiri di kebun saat memetik cokelat," ujar Yoga.

Yoga menerangkan AR ditangkap usai anak dari nenek tersebut melaporkan kejadian ini ke polisi. Yoga menyampaikan anak korban mengetahui adanya peristiwa pemerkosaan justru dari AR sendiri.

ADVERTISEMENT

"Pelaku AR sudah kami tangkap berdasarkan adanya laporan polisi dari anak korban. Anak korban yang didampingi pihak keluarga menyampaikan bahwa pelaku menyampaikan informasi atau perbuatannya setelah meninggalkan korban di TKP (tempat kejadian perkara) atau di kebun cokelat," jelas Yoga.

Yoga mengatakan AR bercerita menutup kedua mata nenek tersebut saat hendak memerkosa. Korban sempat melawan. AR kemudian mencekik leher serta menjatuhkan nenek tersebut ke tanah hingga tak berdaya.

"Sejumlah barang bukti berupa sarung dan baju, yang digunakan oleh pelaku untuk mengikat dan menutup mata korban, disita. Sementara itu, hasil visum korban sudah diserahkan dengan penyidik. Kini pelaku menjalani pemeriksaan dan ditahan di Polsek Dolo," tutur Yoga.

(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads