.webp)
Bersegera dalam melakukan kebaikan merupakan hal yang disukai Allah SWT. Kendati hanya memiliki sedikit waktu, kebaikan kecil yang disegerakan lebih baik daripada menunda-nunda dengan harapan dapat melakukan kebaikan yang lebih besar di waktu lain.
Hal ini disampaikan Ustaz Hanan Attaki dalam detikKultum episode Do It Now, Minggu (25/4).
"Menyegerakan kebaikan walaupun kecil adalah cara untuk mendapat ampunan di sisi Allah SWT. Dan yang lebih penting, menyegerakan untuk melakukan kebaikan adalah ciri orang yang bertakwa," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ustaz Hanan Attaki menuturkan, Nabi SAW menganjurkan umatnya untuk tidak meremehkan kebaikan sekecil apapun. Sebab, mendorong manusia untuk menunda-nunda kebaikan dengan bermacam alasan adalah salah satu bentuk godaan syaitan.
Ia mencontohkan, syaitan membisikkan seseorang untuk menunda membaca Al Quran di waktu lain yang lebih panjang. Sehingga, orang tersebut menunda membaca Al Quran karena merasa tidak punya banyak waktu.
Godaan syaitan juga memberi keraguan saat kita ingin bersedekah, bertaubat, memakai hijab, memberi makan orang berbuka, dan bentuk-bentuk kebaikan lainnya.
"Kadang kita jadi berpikir, 'Ah, hanya segelas air, kayaknya tidak berharga. Nanti saja ketika saya sudah mampu memberi makanan (untuk orang berbuka)," jelasnya.
Ustaz Hanan Attaki kemudian menuturkan keutamaan menyegerakan kebaikan dan mengajarkan cara untuk bersegera dalam melakukan kebaikan.
Selengkapnya detikKultum bersama Ustaz Hanan Attaki: Do It Now tonton DI SINI.
(erd/erd)
