Firli: Azis Syamsuddin Kenalkan Walkot Tanjungbalai ke Penyidik KPK

Firli: Azis Syamsuddin Kenalkan Walkot Tanjungbalai ke Penyidik KPK

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Jumat, 23 Apr 2021 07:46 WIB
Jakarta -

Ketua KPK Firli Bahuri mengungkap peran Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin (AZ) di pusaran kasus dugaan suap Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial (MS) dan penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju (SRP). Azis adalah orang yang memperkenalkan M Syahrial dengan Stepanus.

Peran Aziz itu terungkap dalam konstruksi perkara dugaan penerimaan hadiah atau janji oleh penyelenggara negara perkara Wali Kota Tanjungbalai. Pada Oktober 2020, Azis mempertemukan kedua tersangka.

"Pada Oktober 2020, SRP melakukan pertemuan dengan MS di rumah dinas AZ, Wakil Ketua DPR di Jakarta Selatan," kata Firli di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (22/4/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Azis kala itu memperkenalkan Stepanus dengan M Syahrial. Azis juga meminta agar Stepanus membantu M Syahrial.

"Dalam pertemuan tersebut, AZ memperkenalkan SRP dengan MS terkait penyelidikan dugaan korupsi di pemerintahan Kota Tanjungbalai yang sedang dilakukan KPK agar tidak naik ke tahap penyidikan dan meminta agar SRP dapat membantu supaya permasalahan penyelidikan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh KPK," tutur Firli.

ADVERTISEMENT

Menindaklanjuti pertemuan itu, kedua tersangka kemudian membuat kesepakatan. Guna menghentikan penyelidikan dugaan kasus korupsi di Tanjungbalai, M Syahrial menyiapkan uang Rp 1,5 miliar untuk Stepanus.

"Menindaklanjuti pertemuan di rumah AZ, kemudian SRP diperkenalkan kepada MS untuk bisa membantu permasalahannya. SRP bersama MH sepakat untuk membuat komitmen dengan MS terkait penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi di Pemkot Tanjungbalai untuk tidak ditindaklanjuti oleh KPK dengan menyiapkan uang sebesar Rp 1,5 miliar," kata Firli.

detikcom telah mencoba menghubungi Azis Syamsuddin. Namun hingga saat ini Azis Syamsuddin belum memberikan tanggapan.

Lihat Video: Peran Azis Syamsuddin di Kasus Penyidik KPK-Walkot Tanjungbalai

[Gambas:Video 20detik]



Selain M Syahrial dan Stepanus Robin Pattuju, KPK menetapkan seorang pengacara bernama Maskur Husain (MH) sebagai tersangka.

"KPK meningkatkan perkara ini dan menetapkan tiga orang tersangka, pertama Saudara SRP, tersangka kedua MH, ketiga MS," ujar Firli.

KPK Usut Pertemuan di Rumah Azis

Firli mengatakan KPK akan mengusut keterlibatan Azis Syamsuddin. KPK akan menyelidiki pertemuan yang terjadi pada Oktober 2020 itu.

"Sebagaimana kita tadi sampaikan, kita akan dalami bagaimana keterkaitan antara Saudara AZ, SRP, dan MS yang telah melakukan pertemuan," kata Ketua KPK Firli Bahuri dalam jumpa pers di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis (22/4/2021).

"Tadi tentu sudah dikatakan pertemuan antara AZ, SRP, dan MS di kediaman AZ ini juga akan menjadi PR kita yang harus kita tuntaskan dan kawal KPK," ujarnya.

Firli mengatakan tidak menutup kemungkinan bahwa masih ada pelaku lainnya dalam kasus ini. Namun KPK perlu mendalami terkait seluruh peristiwa pada kasus ini.

"Tidak menutup kemungkinan pelakunya bukan tunggal, ini pun akan kita dalami terkait dengan seluruh peristiwa. Kalau kita ingin tahu apa perbuatan, tentu kita harus lihat kapan kejadian, di mana kejadian, siapa yang masuk dalam peristiwa itu," kata Firli.

KPK, kata Filri, akan mengungkap kasus ini secara utuh. Firli mengatakan KPK butuh waktu untuk mendalami kasus ini.

"Kami janjikan, berikan waktu kami bekerja untuk mengungkap seutuhnya. Apa konstruksi? Apakah ada melibatkan orang lain lagi? Dan kami pasti akan sampaikan kepada rekan-rekan sebagai pertanggungjawaban tugas daripada KPK. Terima kasih," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(lir/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads