.webp)
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan mengatakan bulan Ramadhan adalah waktu mulia untuk umat Islam yang memiliki banyak berkah dan kebaikan dari Allah SWT. Untuk itu, ia mengajak perbanyak amal ibadah dan berbuat baik karena pahalanya akan dilipatgandakan.
Salah satu amal yang tepat dilakukan menurutnya adalah silaturahmi dan bersedekah kepada anak-anak yatim. Sebab anak yatim sangat dekat dengan Rasulullah SAW dan menurutnya memuliakan mereka sama artinya dengan memuliakan Nabi Muhammad SAW.
Pernyataan ini disampaikannya saat menghadiri acara buka bersama dan santunan anak yatim di di Desa Tegallega, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (17/4). Menurutnya pihaknya melakukan kegiatan bukber dan sedekah tersebut bertujuan untuk berbagi dengan sesama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebab, dalam menjalani kehidupan ini kita harus berharap pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, sedekah ini adalah jembatan untuk mendapatkan itu. Ini penting, apalagi kami warga Demokrat beberapa waktu lalu mendapatkan ujian berat soal KLB dan alhamdulillah ujian itu berhasil kita lalui dengan sabar dan berkat Rahmat Allah SWT. Sedekah ini juga wujud syukur kita," kata Syarief dalam keterangannya, Minggu (18/4/2021).
Dalam acara bukber itu Syarief tidak lupa mengajak para anak yatim berdoa demi keselamatan bangsa dan negara. Seperti diketahui COVID-19 telah melanda Indonesia setahun lebih, telah banyak menyengsarakan rakyat dan ia berharap dengan bantuan doa para anak yatim Allah SWT berkenan segera menghilangkan pandemi.
Syarief juga meminta doa agar Partai Demokrat tetap bisa istiqomah mengawal pemerintah dari luar. Pasalnya keberadaan kekuatan politik di luar pemerintah sangat dibutuhkan, bukan bertujuan untuk mengganggu melainkan membantu mengingatkan agar kebijakan yang dikeluarkan pemerintah tetap dalam koridor untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat.
"Demokrat sendiri pernah menjadi the ruling party, jadi kami paham apa yang diperlukan dan tidak diperlukan rakyat. Pengalaman itu kami jadikan sarana untuk mengawal dan mengingatkan pemerintah," paparnya.
Pada sesi akhir sebelum penyerahan santunan ia mendorong para anak yatim untuk terus semangat dalam beribadah dan belajar. Menurutnya kesempatan, hak, dan kewajiban mereka sama dengan anak-anak lainnya di seluruh Indonesia.
"Untuk itu jangan patah semangat apalagi di masa pandemi ini, terus berjuang dan bekerja keras demi masa depan, saya yakin kalian bisa jika tekun dan fokus," pungkasnya.
(fhs/ega)
