Jembatan Kota Paris sering jadi akses tawuran di lingkungan Johar Baru, Jakarta Pusat. Warga Kelurahan Kampung Rawa ingin jembatan tersebut dibongkar supaya tawuran tak terjadi lagi.
"Kesimpulan dari para pengurus RT dan RW sih demi keamanan itu penginnya dibongkar, supaya tidak dipakai akses orang-orang yang tawuran itu," kata Ketua RT 01/RW 06 Kampung Rawa, Johar Baru Jakarta Pusat, Mamah Hermana, saat ditemui di rumahnya, Jumat (16/4/2021).
Maman menyebut perihal keinginan pembongkaran jembatan tersebut sudah meminta persetujuan warga. Meski menuai pro-kontra dikalangan warga, yang setuju jembatan dibongkar lebih banyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah minta persetujuan tanda tangan warga dari warga RW 06, RW 08, sama RW 01, kita sudah minta tandatangan persetujuan, banyaknya menyetujui sih," lanjut Maman.
Selanjutnya, ada pula warga yang tidak ingin jembatan ini dirubuhkan:
"Kalau ada yang nggak setuju, pasti ada, karena itu pakai akses dia, makanya pas ditembok itu ada yang rubuhin, itu karena mungkin merasa terhalangi untuk akses dia," jelas Maman.
Meski dinilai sudah berkurang, namun tawuran kembali terjadi sebelum memasuki bulan puasa tawuran kembali terjadi. Banyak warga yang ketakutan karena hal tersebut.
"Banyak kalau yang ketakutan ada banyak," ungkapnya.
![]() |
Jembatan Kota Paris ini menghubungkan dua kampung, yakni Kelurahan Kampung Rawa dan Kampung Kota Paris (Kelurahan Tanah Tinggi), keduanya masuk kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Tawuran memang tidak terjadi di jembatan ini, namun jembatan ini menjadi akses tawuran di lingkungan ini. Tawuran terkhir terjadi pekan lalu.