Tugu yang berlokasi di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), sempat viral gara-gara beda jauh dengan desain. Tugu itu kini ditutupi seng.
Pantauan detikcom di Jalan Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (14/4/2021), pemasangan seng telah dimulai. Namun para pekerja berhenti karena hujan deras mengguyur.
Seng itu dipasang melingkari bagian bawah tugu. Tinggi pagar seng itu sekitar 2 meter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Prinsipnya saya yang inisiasi dikasih seng," kata Kadis PUPR Banten Trenggono.
Pemasangan seng, katanya, ditujukan agar warga mengerti tugu itu masih dalam tahap pembangunan. Dia menegaskan pembangunan tugu itu belum selesai.
"Itu tanda saja kalau tugu ini masih dikerjakan dan tidak didiamkan oleh pemerintah. Supaya masyarakat tahu ini belum selesai," ujar Trenggono.
Dia menyayangkan tugu di Pamulang itu viral dan memicu polemik di masyarakat. Dia memastikan pembangunan tugu itu akan dituntaskan.
"Kita lagi prihatin di COVID ini, kita juga jadi sedih Pak kalau ini jadi salah paham. Janganlah masyarakat malah 'menggoreng' permasalahan ini," ujarnya.
Trenggono mengatakan sudah berkoordinasi dengan Pemkot Tangsel terkait pembangunan tugu itu. Namun dia tak menjelaskan kapan tugu itu akan tuntas.
"Saya juga sudah koordinasi dengan pemkot terkait hal-hal yang harus kita lakukan. Tapi pada prinsipnya, ini harus kita selesaikan. Akan kita adakan diskusi lanjut terkait ini," katanya.
Sebelumnya, tugu di daerah Pamulang, Tangerang Selatan, ramai diperbincangkan di media sosial. Pasalnya, bangunan tugu tersebut sangat berbeda jauh dengan desainnya.
Trenggono mengatakan rencana perbaikan tugu akhirnya tertunda akibat pandemi COVID-19, yang berdampak terhadap anggaran. Anggaran perbaikan tugu yang sudah direncanakan dialihkan untuk sektor lain.
"Bukan hanya Tugu Pamulang yang terkena refocussing, tapi juga banyak kegiatan lainnya yang mengalami hal yang sama," kata Trenggono saat dihubungi detikcom, Minggu (11/4).
![]() |