Menaker Ingin Hasil Inovasi BLK Bisa Langsung Dirasakan Masyarakat

Menaker Ingin Hasil Inovasi BLK Bisa Langsung Dirasakan Masyarakat

Angga Laraspati - detikNews
Jumat, 02 Apr 2021 21:48 WIB
Menteri ketenagakerjaan Ida Fauziyah melakukan peninjauan Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Darussalam Blokagung dan BLK Komunitas Bustanul Falah di Banyuwangi, Jawa Timur.
Foto: Dok. Kemnaker
Jakarta -

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta program pelatihan dan inovasi-inovasi yang dihasilkan oleh BLK harus langsung bisa dirasakan oleh masyarakat. Hal ini mengingat masih banyak masyarakat yang berada di garis kemiskinan dan keterbelakangan.

"Ini penting sekali karena di sekitar kita masih banyak terdapat masyarakat yang berada di garis kemiskinan dan keterbelakangan. Ini menantang kita semua untuk ikut berkontribusi dalam menyelesaikan persoalan bersama," kata Ida dalam keterangan tertulis, Jumat (2/4/2021).

Saat mengunjungi BLK Banyuwangi, Ida mengatakan peningkatan dan pengembangan prasarana yang telah dilakukan harus menjadi pemicu bagi BLK Banyuwangi dalam peningkatan kualitas pelayanan bagi masyarakat, peserta pelatihan, dan para stakeholders.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudahan untuk mengakses informasi terkait dengan program yang ada di BLK Banyuwangi, serta peningkatan pelayanan pelatihan berbasis kompetensi harus dapat dilaksanakan dengan baik oleh BLK Banyuwangi," tutur Ida.

Sementara itu, Dirjen Binalattas Kemnaker Budi Hartawan mengemukakan usia BLK Banyuwangi termasuk masih muda. Pasalnya, ia mulai beroperasi pada September 2018.

ADVERTISEMENT

"Beberapa bulan setelah dioperasikan, BLK Banyuwangi mampu menjalankan program pelatihan sebagai core businessnya," ujar Budi.

Setelah mampu mengadakan program pelatihan, pada awal tahun 2019, BLK Banyuwangi melaksanakan program Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) mulai sebanyak 68 paket (1.088 orang).

Kemudian pada 2020, jumlah pelatihan yang dilaksanakan bertambah sebanyak 239 paket (3.824 orang) dan pada 2021 direncanakan sebanyak 311 paket (4.976 orang).

Adapun jumlah kejuruan yang ada di BLK Banyuwangi hingga 2021 terdapat 7 kejuruan, yaitu Kejuruan Pariwisata, Pertanian, Processing, Otomotif, TIK, Las, dan Garmen Apparel.

Di sisi lain, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengungkapkan saat menghibahkan tanah untuk dijadikan BLK Pemerintah Daerah Banyuwangi saat menghibahkan memiliki maksud agar BLK Banyuwangi menjadi skill development center yang nantinya bisa mendidik masyarakat Banyuwangi untuk mendapatkan berbagai pelatihan, sehingga mereka nanti diterima di dunia kerja.

"Dan jika nanti bisa diterima di dunia kerja, pastinya bisa mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Banyuwangi," ucapnya.

Diketahui, pada kesempatan itu, Ida juga menandatangani Prasasti Kios 3 in 1, Musala Al-Ikhlas, dan Gedung Kejuruan Pariwisata; Kemudian melakukan penanaman pohon; dan meninjau workshop yang ada di BLK Banyuwangi.

(akd/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads