Polisi: Benda Mencurigakan di Depan Rumah Ahmad Yani Adalah Fake Bomb

Polisi: Benda Mencurigakan di Depan Rumah Ahmad Yani Adalah Fake Bomb

Rakha - detikNews
Jumat, 26 Mar 2021 10:48 WIB
Jakarta -

Sebuah benda menyerupai bom ditemukan di depan rumah Ketua Komite Eksekutif Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Ahmad Yani di daerah Cipinang, Jakarta Timur. Polisi memastikan benda tersebut adalah fake bomb.

"Ini kan baru satu kejadian, yang dilakukan oleh pihak kepolisian yang pertama adalah mengamankan TKP-nya barang yang diduga itu, tidak ada korban, tidak ada ledakan," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat kepada wartawan di lokasi, Jumat (26/3/2021).

Tubagus mengatakan, dari hasil olah TKP dipastikan bahwa benda tersebut adalah fake bomb.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian dilakukan olah TKP, kemudian dilakukan pemeriksaan saksi-saksi bagaimana ceritanya.dan tentu alat bukti lainnya. Yang jelas dugaan sementara kita ini adalah fake bomb," kata Tubagus.

Tubagus menyampaikan bahwa benda mencurigakan itu kini telah dievakuasi. Benda tersebut dibawa ke Markas Brimob untuk dianalisis lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Ahmad Yani menyampaikan bahwa benda tersebut ditemukan oleh pembantunya. Benda menyerupai bom itu ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB.

"Di depan rumah saya pagi-pagi pembantu saya biasa rutin bangun membersihkan halaman mau buang sampah terus ada tas pas diangkat berat," kata Ahmad Yani kepada wartawan, Jumat (26/3/2021).

Ahmad Yani menyebut pembantunya langsung memanggil satpam komplek. Kemudian barang itu dibawa ke pinggir jalan.

"Dia langsung manggil satpam, langsung dipinggirkan. Coba dibuka sama satpam tapi tidak dipegang. Ada tabung terus ada jam yang timer kayak gitu, nah saya lihat ini diduga bom," kata dia.

Ahmad Yani langsung menghubungi polisi. Beberapa saat kemudian polisi dan tim Gegana datang untuk mengamankan benda itu.

(mei/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads