Tembok Jl Cilebut Longsor, Pemkot Bogor Minta Bantuan Pemprov Jabar

detikcom Do Your Magic

Tembok Jl Cilebut Longsor, Pemkot Bogor Minta Bantuan Pemprov Jabar

Afzal Nur Iman - detikNews
Kamis, 25 Mar 2021 13:47 WIB
Ketua Gugus Tugas Kota Bogor Dedie A Rachim
Foto:Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim (M Sholihin/detikcom).
Jakarta -

Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor telah mengajukan permohonan perbaikan tembok penguat tanah (TPT) di Jl Cilebut, Tanah Sareal, yang longsor kepada Pemprov Jawa Barat (Jabar). Hingga kini Pemkot Bogor masih menunggu kepastian dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar).

"Kita sedang tunggu kira-kira berapa yang dapat ditangani dan berapa sisanya," kata Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim saat dihubungi, Kamis (25/3/2021).

Terakhir, Dedie mengatakan, Pemkot Bogor diminta melengkapi data untuk usulan tersebut pada bulan lalu (8/2). Usulan pembuatan TPT tersebut ditujukan pada Dinas Sumber Daya Air (SDA) Pemprov Jabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kewenangan TPT Saluran Empang Cisadane ada di Provinsi Jawa Barat. Kita sudah sampaikan permohonan penanganannya ke Dinas SDA Jabar," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dedie mengatakan dari Pemkot Bogor sudah memberikan titik-titik lokasi yang rencananya akan dibangun TPT. Dia berharap Pemprov Jawa Barat bisa segera menangani masalah tersebut.

"Yang harus diintervensi sekitar 600 meter panjang. Mudah-mudahan bisa ditangani oleh Dinas SDA Provinsi," ucapnya.

Sebelumnya, Dedie mengatakan luasan area terdampak cukup besar. Untuk itu Pemkot Bogor melakukan koordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat.

"Masih akan dikoordinasikan dengan SDA Provinsi Jawa Barat. Karena setelah diteliti luasan dan cakupan area yang akan terdampak cukup banyak," ujarnya Senin (8/2) lalu.

Simak juga video 'Longsor Timpa 2 Rumah Warga di Sumedang':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/aik)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads