Partai Demokrat (PD) mengingatkan Habib Rizieq Shihab (HRS) soal aturan protokol kesehatan meski sudah diizinkan Majelis Hakim PN Jakarta Timur untuk bersidang secara offline atau tatap muka. Habib Rizieq disebut bisa kembali disidang online jika melanggar aturan.
Awalnya Kepala Departemen Hukum & HAM DPP Partai Demokrat, Didik Mukrianto, menyebut keputusan hakim sudah objektif dengan mengizinkan Habib Rizieq bersidang offline. Majelis hakim dinilai sudah memberikan ruang kepada terdakwa untuk menghindari kendala saat persidangan online.
"Saya meyakini sepenuhnya bahwa keputusan hakim tersebut semata-mata didasarkan pada pertimbangan yang objektif dalam memberikan ruang dan hak sepenuhnya kepada para pihak, termasuk terdakwa, dalam mengakses keadilan tanpa ada sekat dan kendala yang bisa mempengaruhi persidangan," kata Didik, saat dihubungi, Rabu (24/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Didik memahami kendala teknis ketika persidangan online memang dapat menghambat jalannya persidangan. Anggota Komisi III DPR RI ini menilai persoalan teknis tersebut memang dapat merugikan hak terdakwa mencari keadilan.
"Hal-hal tertentu secara teknis sangat mungkin terjadinya distorsi komunikasi yang diakibatkan oleh teknologi itu sendiri, termasuk sinyal internet yang tidak stabil. Hal-hal teknis demikian, selain secara fundamental mengganggu dan untuk hal-hal tertentu bisa menghambat jalannya persidangan, karena komunikasi yang tidak terang dan tidak utuh. Ketika ada perjalanan persidangan yang terputus, tidak jelas, tidak dimengerti dan tidak dipahami oleh terdakwa karena kendala teknologi, itu akan merugikan hak terdakwa," ucapnya.
Namun demikian, Didik mengingatkan Habib Rizieq untuk bisa mengendalikan para pengikutnya ketika nantinya menghadapi persidangan offline. Dia berharap Habib Rizieq bisa memberi imbauan kepada pengikutnya untuk tidak melanggar protokol kesehatan.
"Karena di satu sisi kita semua sedang menghadapi pandemi COVID-19 yang membutuhkan kesadaran kolektif untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat, dan di sisi lain pengikut simpatisan HRS yang lumayan banyak. Saya berharap agar HRS bisa mengimbau kepada pengikutnya dan memastikan agar jangan sampai terjadi pelanggaran protokol kesehatan dengan dikabulkannya sidang offline ini," ujarnya.
Baca selengkapnya di halaman berikutnya.
Simak Video: Habib Rizieq Sempat Bungkam di Sidang, PPP: Hak Terdakwa