3 Warga Tewas Mengenaskan di Sungai Gowenly Hutan Malut, Diduga Diserang

3 Warga Tewas Mengenaskan di Sungai Gowenly Hutan Malut, Diduga Diserang

Antara - detikNews
Rabu, 24 Mar 2021 12:52 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Ilustrasi garis polisi (Thinkstock)
Jakarta -

Tiga orang ditemukan tewas di hutan Kecamatan Patani Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara (Malut). Polisi menyelidiki kasus tersebut.

Polres Halmahera Tengah (Halteng) menerjunkan anggota identifikasi serta anggota Brimob terkait tragedi Sungai Gowenly yang menewaskan tiga warga Patani. Kapolres Halteng mengatakan tim identifikasi sudah tiba di Patani untuk mengidentifikasi ketiga korban meninggal.

Selain itu, 10 personel Brimob Polres Halteng diberangkatkan untuk membantu anggota di Patani karena para korban selamat dan meninggal dunia sudah ditemukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini sangat penting selain koordinasi mereka dengan Sekretaris Daerah Halteng, Yanto M Asri, untuk melakukan langkah-langkah agar persoalan tidak akan terjadi hal yang serupa dan koordinasi ini perlu agar tidak terulang. Dia mengimbau masyarakat agar menyerahkan penegakan hukum kepada polisi.

"Serahkan kepada kami untuk menyelidiki dan menyidik di lapangan," kata Yanto seperti dilansir Antara, Rabu (24/3/2021).

ADVERTISEMENT

Autopsi korban tewas tetap dilakukan untuk memastikan identitas dan penyebab kematian korban. "Tim sudah berada di Patani yang dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Halmahera Tengah," kata dia.

Sebelumnya, warga Patani Utara bernama Martawan (45) bersama enam orang berangkat dari Desa Tepeleo menuju pertigaan jalan menuju Km 05 Desa Masure, Kecamatan Patani Timur, Kabupaten Halmahera Tengah, pada Sabtu (20/3).

"Pada saat kami sampai di pertigaan jalan Desa Masure, Kecamatan Patani Timur, saya bersama empat orang teman menunggu di pertigaan jalan dan terjadi penyerangan terhadap mereka saat di hutan," kata Martawan.

Sekitar pukul 14.30 WIT, personel gabungan TNI/Polri dan masyarakat tiba di TKP menemukan tiga jenazah di tempat yang berbeda. Korban Anto dan Ucu ditemukan di lokasi bersamaan, sedangkan jenazah Risno berada 12 km dari tempat itu.

Selanjutnya, tiga mayat yang susah dikenali itu langsung dievakuasi dengan cara memikul secara bergantian.

Simak juga video 'Bocah 3 Tahun Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Maros':

[Gambas:Video 20detik]



(jbr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads