"Iya (rumah Nasir Penyalai) diteror juga. Beliau menjabat sebagai Sekretaris LAM Provinsi Riau," kata Muspidauan kepada detikcom, Jumat (12/3/2021).
Muspidauan mengaku tak mengenal dua pelaku yang ditangkap, Irwan Purwanto (39) dan Didik Wahyudi (39).
"Saya tak kenal mereka, saya masih baru di LAM. Tapi bukan orang LAM mereka, tidak kenal saya," katanya.
Untuk itu, Muspidauan berharap polisi bisa mengusut tuntas motif teror yang terjadi di rumahnya dan rumah Nasir Penyalai.
"Saya merasa tidak ada punya masalah. Ya biarlah polisi mengusut motifnya apa," kata Muspidauan, yang juga menjabat Ketua LAM Pekanbaru.
Sebelumnya, rumah Muspidauan dan Nasir diteror pada Jumat (5/3) pekan lalu. Rumah Muspidauan diteror kepala anjing, sementara rumah Nasir dilempar bensin Premium.
Dua pelaku yang ditangkap mengaku beraksi berempat. Bahkan teror diakuinya dilakukan di rumah Muspidauan dan rumah Nasir Penyalai.
Simak juga 'Teror Kembang Setaman dan Boneka Ditusuk Jarum di KPU Blitar':
(ras/idn)