Divaksin Tahap 2, Lansia: Presiden Aja Berani, Masa Kita Nggak

Divaksin Tahap 2, Lansia: Presiden Aja Berani, Masa Kita Nggak

Angga Laraspati - detikNews
Selasa, 09 Mar 2021 14:33 WIB
Vaksin Lansia Taspen
Foto: Angga Laraspati/detikcom
Jakarta -

Tarcisius Kumtara (69) menjadi salah satu masyarakat lanjut usia (lansia) yang telah menerima vaksin dari pemerintah. Pria yang berdomisili di Jakarta ini mengaku senang karena mendapatkan vaksinasi gratis dari Pemerintah Indonesia.

"Di usia yang 69 tahun ini saya malah seneng dapat vaksin, malah kalau saya tak dapat vaksin saya malah takut gitu. Tapi walaupun saya sudah divaksin juga tetep saya memakai masker kalau kita keluar. Jadi kita tetap hati-hati dah, walau udah divaksin juga tidak sembarangan pergi-pergi keluar," ujar Tarcisius kepada detikcom saat ditemui di Kolese Kanisius, Jakarta Pusat, Selasa (9/3/2021).

Ia pun mengaku sebelum mendapatkan vaksinkesehariannya hanya berada di rumah saja, tak pergi ke mana-mana. Bila ia pergi pun hanya untuk membeli keperluan sehari-hari seperti membeli makanan, ke pasar, atau ke toko buah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tarcisius pun mengaku ketika mendapatkan informasi tentang vaksinasi gratis ini dirinya agak ragu karena informasi yang beredar adalah vaksinasi kepada lansia belum teruji. Namun, setelah sudah dipastikan lansia dapat menerima vaksinasi, ia pun tak ragu untuk langsung mendapatkan vaksin.

Ia pun mengaku juga tak takut menerima vaksinasi, apalagi usai menerima vaksin Tarcisius mengatakan tidak ada efek apapun yang ia rasakan. Ia pun masih bisa berjalan dengan lugas dan juga naik turun tangga.

ADVERTISEMENT

"Saya sih gak takut, karena kita yakin Presiden aja berani kok divaksin masa kita nggak. Kalau habis vaksin juga gak ada efek apa-apa, tenang-tenang aja. Gak ada efek samping juga, gak ada rasa ngantuk atau apa, disuntik juga gak sakit," tuturnya.

Ia pun mengatakan vaksinasi harus diterima oleh setiap masyarakat, mengingat vaksin diberikan secara gratis kepada masyarakat adalah untuk keamanan bersama. Sehingga kalau divaksin secara bersama-sama COVID-19 bisa cepat musnah.

"Kalau tidak mau divaksin takutnya kan nanti vaksinnya habis. Mumpung vaksinnya masih adalah jadi sebisa mungkin kita divaksin. Buat masyarakat yang belum bisa menerima, ya terbukalah untuk menerima vaksin ini," katanya.

Senada dengan Tarcisius, lansia lainnya, Inderadi Kosim (73) mengatakan dirinya juga tak takut dalam menerima vaksin COVID-19. Sebelum mendapatkan vaksin, Kosim memang khawatir terhadap COVID-19, namun setelah ada vaksin dirinya pun tak ragu untuk mendapatkan vaksinasi.

"Deg-degan mah tidaklah, apalagi setelah melihat presiden turun tangan mau disuntik ya contoh sudah banyak buat apa pusing-pusing. Negara sudah bayarin gratis, itu kan sudah bagus. Buat rakyatkan juga enak karena gratis," imbuhnya.

Ia pun berharap ke depannya masyarakat bisa lebih sadar untuk menjaga kesehatan, sebab menurutnya kesehatan itu mahal harganya. Ia pun juga menilai negara sudah menghabiskan uang yang banyak untuk membeli vaksin. Ia pun juga berpesan bagi para penerima vaksin untuk jangan ragu dalam menerima vaksinasi.

"Kalau buat lansia lainnya yang tidak mau vaksin, sadarlah tuhan memberi jalan caranya apa juga untuk mencegah COVID-19, memperpanjang, dan menjaga kesehatan kita. Kalau mau ambil silahkan, kalau tidak yang belum tentu 100% aman dari COVID-19 gitu kan. Cuma kalau sudah dikasih jalan ya kenapa tidak diambil," tuturnya.

Sebagai informasi, sebanyak 2.500 masyarakat lanjut usia (lansia) di DKI Jakarta yang berusia 60 tahun ke atas mendapatkan vaksinasi gratis. Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung upaya Pemerintah dalam menanggulangi pandemi COVID-19 dan di Kolese Kanisius, Jakarta Pusat.

Vaksinasi gratis terhadap 2.500 lansia ini merupakan kerja sama antara PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) atau PT TASPEN (Persero), dengan Perhimpunan Alumni Kolese Kanisius, Yayasan AM64, Panitia CC Alumni Day 2021, Kementerian Kesehatan RI, Dinas Kesehatan DKI, Sekolah SMP-SMA Kolese Kanisius serta Rumah Sakit Carolus.

Simak video 'Layanan Vaksinasi COVID-19 Drive Thru untuk Lansia Resmi Beroperasi':

[Gambas:Video 20detik]



(ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads